[Medan | 28 September 2023] PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk (RMKO), perusahaan yang bergerak di bidang jasa penunjang pertambangan dan jasa persewaan alat berat ini masuk ke dalam pantauan Bursa Efek Indonesia (BEI) setelah terjadi penurunan harga saham yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity).
Sebagai informasi, saham RMKO pada perdagangan hari Selasa (26/9/2023) ditutup anjlok 8,78% ke level Rp 270 per saham. Adapun dalam satu minggu sebelumnya, saham RMKO sudah mengalami penurunan sebesar 13,46%, dalam satu bulan turun 35,41%, dan dalam 3 bulan merosot 51,79%. Meskipun begitu, saham RMKO berhasil ditutup menguat 3,70% ke level Rp 280 per saham pada perdagangan hari Rabu (27/9/2023).
Sebelumnya, RMKO yang resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 31 Agustus 2023 berhasil mencatatkan peningkatan 24,44% dari harga IPO nya di Rp 450 per saham menjadi Rp 560 per saham pada debut perdananya. Pada masa penawaran IPO nya, terjadi pula oversubscribed atau kelebihan permintaan sebanyak 166 kali dari porsi penjatahan terpusat atau polling.
Adapun berdasarkan laporan keuangan perusahaan, RMKO tercatat membukukan peningkatan pendapatan sebesar 113,9% year on year (yoy) dari Rp 62,8 miliar menjadi Rp134,4 miliar pada semester I-2023. Pertumbuhan pendapatan usaha tersebut berasal dari pertumbuhan pendapatan segmen jasa pertambangan dan penyewaan alat berat yang masing-masing memiliki kontribusi sebesar 76% dan 24%. Sejalan dengan itu, laba bersih perusahaan juga tercatat meningkat 150,9% dari Rp 6,5 miliar menjadi Rp 16,2 miliar pada semester I-2023.