[Medan | 31 Juli 2025] PT Astra International Tbk (ASII) kembali memperkuat posisinya di sektor layanan kesehatan dengan menambah kepemilikan saham di PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL).
Berdasarkan data dari Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) per 29 Juli 2025, Astra melakukan pembelian 65.292.200 saham HEAL pada 28 Juli 2025. Jika dihitung dengan harga penutupan saham HEAL di sekitar Rp1.540 per saham pada hari itu, maka nilai transaksi diperkirakan mencapai Rp100,5 miliar.
Adapun transaksi tersebut membawa total kepemilikan Astra menjadi sekitar 1,17 miliar saham atau setara 7,65% dari modal ditempatkan, naik dari sebelumnya 7,23% (1,11 miliar saham).
Pasar juga terpantau merespons positif aksi ini dimana harga saham HEAL menguat 1,28% ke level Rp 1.585 per saham, meski dalam sepekan sebelumnya sempat turun sekitar 4,3%, namun secara bulanan tetap tumbuh 11,3%.
Aksi senyap ini memperjelas ambisi Astra untuk memperluas portofolio di luar otomotif, menuju sektor layanan kesehatan dan teknologi digital seperti Halodoc. Astra melihat sinergi jangka panjang antara ekosistem digital dan klinis, serta potensi diversifikasi bisnis yang penting bagi sustainability korporasi. Sebelumnya, sejak tahun 2022 ASII telah melakukan beberapa aksi pembelian saham HEAL melalui private placement, yang membawa kepemilikan mencapai 7,23% sebelum transaksi terakhir ini.
Masuknya Astra sebagai pemegang saham mayor bersama Grup Djarum, yang sudah memegang saham lebih besar, menambah lapisan kepercayaan publik terhadap tata kelola dan rencana ekspansi HEAL. Analis merekomendasikan saham HEAL sebagai add, dengan target harga antara Rp1.750–1.770 per lembar, seiring ekspektasi efisiensi operasional dan pertumbuhan volume pasien yang terus meningkat.