IkutinIkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
IkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Jelajah
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Follow US
2024 ©️ Fawz Finansial Indonesia. All Rights Reserved.
Bisnis

Blackrock hingga JP Morgan Borong Saham BBRI, Ada Apa?

By Aurelia Tanu 16 hours ago Bisnis
SHARE

[Medan | 14 Juli 2025] Di tengah tren koreksi pada harga saham blue‑chip seperti PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sepanjang awal 2025, sejumlah manajer aset global justru mengambil langkah berani dengan melakukan akumulasi signifikan.

Adapun selama kuartal II-2025, tiga manajer aset raksasa dunia, BlackRock, JP Morgan, dan Vanguard terpantau secara agresif meningkatkan kepemilikan saham BBRI. Pada awal Juli saja, BlackRock menambahkan sekitar 14 juta saham BBRI, dengan 8 juta saham diborong dalam sehari pada 7 Juli. Total kepemilikannya kini naik dari 2,34 miliar menjadi sekitar 2,36 miliar saham BBRI.

Sementara itu, Vanguard juga terus menambah posisinya. Sepanjang 2025, lembaga ini mengakumulasi 91 juta saham tambahan dan menjadikan total kepemilikannya menjadi 3,09 miliar lembar saham. JP Morgan, yang sebelumnya tercatat sempat melepas kepemilikan pada kuartal pertama, kembali aktif mengakumulasi 117 juta saham BBRI pada kuartal kedua tahun ini.

Pergerakan harga saham BBRI pun mencerminkan optimisme tersebut. Saham BBRI menguat signifikan hingga 5,72% dalam sepekan, ditutup di level Rp3.880 per saham pada akhir pekan lalu. Penguatan ini juga sejalan dengan lonjakan saham perbankan besar lainnya seperti BMRI dan BBNI, yang turut terdorong oleh sentimen euforia pasar menjelang penawaran umum perdana (IPO) dari beberapa emiten besar.

Aksi borong saham BBRI oleh tiga raksasa institusi global ini bukanlah langkah sembarangan. Pembelian besar-besaran ini menunjukkan keyakinan yang tinggi terhadap fundamental BBRI yang dianggap masih sangat kuat, terutama dari sisi ekspansi kredit mikro, profitabilitas berkelanjutan, dan kekuatan jaringan distribusi.

Aksi beli ini juga menjadi semacam sinyal reversal. Ketika investor ritel masih cenderung ragu dan melakukan profit taking, institusi justru masuk agresif. Ini berpotensi menciptakan momentum naik jangka menengah, terutama jika didukung oleh data makro yang membaik seperti penurunan inflasi atau sinyal pemangkasan suku bunga oleh Bank Indonesia di semester kedua 2025.

You Might Also Like

MTEL & TBIG Dikabarkan Bakal Merger, Potensi Hasilkan Valuasi Rp 90 Triliun

Hashim Djojohadikusumo Borong Saham WIFI, Ada Apa?

Ada Perubahan Aturan, Saham Prajogo Pangestu BREN, CUAN, PTRO Siap-siap Masuk Indeks MSCI?

Ada Rapat Suku Bunga BI Pekan Ini, IHSG Bakal Kemana?

Saham PMUI Langsung ARB di Hari Pertama IPO, Kok Bisa?

TAGGED: asing borong bbri, BlackRock, JP Morgan, saham BBRI, vanguard
Aurelia Tanu July 14, 2025 July 14, 2025
Previous Article Aliran Modal Asing Keluar RI Capai Rp 7,90 Triliun di Pekan Kedua Juli 2025
Next Article Ada Perubahan Aturan, Saham Prajogo Pangestu BREN, CUAN, PTRO Siap-siap Masuk Indeks MSCI?
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

IkutinIkutin
Komplek CitraLand Gama City, Madison Avenue, Blok R6 No. 90, Deli Serdang, Sumatera Utara, Indonesia
adbanner
AdBlocker Terdeteksi
Kami dengan hormat meminta Anda mempertimbangkan untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih AdBlocker, karena situs tersebut beroperasi dengan dukungan iklan. Keputusan Anda untuk memasukkan situs kami ke dalam daftar putih akan memberikan kontribusi besar dalam mempertahankan operasinya.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?