[Medan, 05 Desember 2023] PT Buana Lintas Lautan Tbk. (BULL), yang terkenal di jagat pelayaran, tetap semangat dan melihat masa depan sebagai lautan yang penuh peluang. Oleh karena itu, perusahaan ini pun berencana menambah jumlah kapal, baik di dalam negeri maupun internasional.
Menurut Krisnanto Tedjaprawira, Corporate Secretary BULL, mereka berharap bisa merealisasikan penambahan armada ini. Tapi, dengan pasokan dan permintaan kapal tanker yang ketat dan harga sewa yang naik, proses investasi ini harus dilakukan dengan hati-hati dan perhitungan matang karena industri kapal tanker memang industri padat modal.
Walaupun tantangan besar, BULL tetap optimis. Krisnanto mengungkapkan bahwa perusahaan ini saat ini mengelola 18 kapal, termasuk Kapal Tanker Minyak, Kapal Tanker Gas, Kapal FSO (Floating Storage and Offloading), dan Kapal FPSO (Floating Production Storage and Offloading).
“Saat ini, kami memiliki rencana untuk mengakuisisi kapal dalam waktu dekat. Bahkan, sekarang sedang dalam proses negosiasi pembelian. Namun, karena mendekati akhir tahun, proses pendanaan melambat, dan kami menunda hingga awal tahun depan. Kami harap bisa merealisasikannya pada kuartal pertama tahun 2024,” ungkapnya.
Kabar baiknya, BULL memastikan bahwa hampir seluruh kapal mereka berbendera Indonesia, jadi mereka akan terus membutuhkan kru kapal berkebangsaan Indonesia untuk melaut ke perairan internasional.
Direktur BULL, Vicky Ganda Saputra, menambahkan bahwa perusahaan akan mencari peluang yang memberikan nilai tambah untuk perusahaan dan stakeholder. Meskipun berusaha memperhitungkan peluang, BULL juga tetap berhati-hati dan mempertimbangkan sumber daya yang dimilikinya.
Menanggapi pertanyaan tentang ton miles dan Harga Pokok Produksi (HPP), Krisnanto menjelaskan bahwa ton miles adalah indikator seberapa jauh minyak atau komoditas diangkut oleh kapal tanker. Jika ton miles meningkat, maka minyak harus diangkut lebih jauh. Ini mempengaruhi HPP karena semakin jauh minyak diangkut, semakin banyak bahan bakar yang diperlukan, yang pada gilirannya meningkatkan HPP. Meski begitu, kenaikan biaya bahan bakar juga diimbangi dengan kenaikan tarif sewa, sehingga efeknya bisa seimbang.
Jadi, semoga perjalanan BULL melalui lautan bisnisnya tetap lancar dan sukses! ????✨
