IkutinIkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
IkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Jelajah
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Follow US
2024 ©️ Fawz Finansial Indonesia. All Rights Reserved.
Bisnis

EMTK Borong Saham 9,83 Miliar Saham BUKA, Ada Apa?

By Aurelia Tanu 8 months ago Bisnis
Image source: AP/ emitennews.com
SHARE

[Medan | 11 Oktober 2024] PT Bukalapak.com Tbk. (BUKA) mengumumkan bahwa PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK), yang merupakan pengendali dari PT Kreatif Media Karya sebagai pemegang saham utama, telah meningkatkan kepemilikannya dengan menambah 9,8 miliar saham pada tanggal 9 Oktober 2024.

EMTK telah melakukan pembelian saham BUKA secara langsung sebanyak 9.831.706.040 lembar, yang mewakili 9,54% dari total saham yang ditempatkan dan disetor di Perseroan. Sebelum transaksi ini, EMTK secara langsung memiliki 850 juta saham atau sekitar 0,82% dari total saham Bukalapak.

Manajemen BUKA juga menyatakan bahwa mereka tidak memiliki rencana untuk melakukan tindakan korporasi dalam waktu dekat, termasuk rencana yang dapat memengaruhi pencatatan saham Perseroan di Bursa. Dalam laporan keterbukaan informasi EMTK, disebutkan bahwa harga pembelian per saham adalah Rp 120, dengan total nilai transaksi mencapai Rp 1,17 triliun. Tujuan dari transaksi ini adalah untuk investasi jangka panjang.

Sebelumnya, terjadi transaksi crossing saham BUKA dengan harga diskon yang berbeda dengan tiga transaksi sebelumnya. Tercatat ada lima transaksi dengan total volume pembelian 98,31 juta lot di harga Rp 120 per lembar, yang merupakan diskon hingga 13,66%. Total transaksi dengan harga murah ini mencapai Rp 1,17 triliun, sementara total transaksi dari delapan transaksi dengan harga diskon hingga premium pada hari ini di saham BUKA mencapai Rp 2,08 triliun.

Banyaknya minat pelaku pasar terhadap saham BUKA terjadi setelah munculnya rumor bahwa e-commerce asal China, Temu, berencana untuk mengakuisisi sebagai strategi untuk memasuki pasar Indonesia, setelah mendapatkan penolakan dari pemerintah. Pemerintah mengklaim bahwa keberadaan aplikasi Temu dapat merusak dan mengancam ekosistem UMKM di dalam negeri, seiring meningkatnya barang-barang asal China yang masuk. Oleh karena itu, mengakuisisi Bukalapak dianggap sebagai cara paling logis untuk memasuki pasar Indonesia, mengikuti langkah sebelumnya yang dilakukan oleh Tiktok Shop dengan Tokopedia.

 

You Might Also Like

GOTO dan ISAT Luncurkan Sahabat-AI, Bagaimana Nasib Sahamnya?

Saham FORE ARA 2 Hari Berturut-turut, Apa Pemicunya?

IHSG Bakal Kemana Jelang Long Weekend Idul Adha?

Kerjasama dengan TLKM, Saham WIFI Bakal Kemana?

Siap-siap! UNVR Bakal Bagikan Dividen 99,7% dari Laba 2024

TAGGED: Bukalapak, PT Bukalapak.com Tbk (BUKA), saham BUKA, saham EMTK, Temu
Aurelia Tanu October 10, 2024 October 11, 2024
Previous Article IHSG Balik ke Level 7.400-an, Apa Penyebabnya?
Next Article The Fed Diproyeksikan Bakal Pangkas Suku Bunga Satu atau Dua Kali Lagi
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

IkutinIkutin
Komplek CitraLand Gama City, Madison Avenue, Blok R6 No. 90, Deli Serdang, Sumatera Utara, Indonesia
adbanner
AdBlocker Terdeteksi
Kami dengan hormat meminta Anda mempertimbangkan untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih AdBlocker, karena situs tersebut beroperasi dengan dukungan iklan. Keputusan Anda untuk memasukkan situs kami ke dalam daftar putih akan memberikan kontribusi besar dalam mempertahankan operasinya.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?