[Medan | 7 November 2023] PT. Surya Permata Andalan Tbk (NATO), perusahaan yang bergerak dalam bidang pembangunan, jasa, perdagangan, dan investasi terkait properti, beserta dengan PT Metro Healthcare Indonesia Tbk (CARE), perusahaan yang bergerak di bidang pelayanan kesehatan terpadu dan rumah sakit ini tengah dimasukkan Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam radar pantauan.
Masuknya saham NATO dan CARE ke dalam radar pantauan ini pun terjadi karena adanya penurunan harga saham yang di luar kebiasaan atau Unusual Market Activity (UMA). Sebagai informasi, saham NATO terpantau melemah % ke level Rp X pada perdagangan hari Seni (6/11/2023), dan telah anjlok 65,87% dalam kurun 5 hari terakhir.
Anjloknya saham NATO ini pun belum diketahui dengan pasti. Adapun informasi terakhir mengenai NATO adalah laporan keuangan kuartal III-2023 nya, dimana perusahaan sendiri berhasil membalikkan rugi dari Rp 1,05 miliar pada kuartal III-2022 lalu, menjadi laba bersih sebesar Rp 1,35 miliar pada kuartal III-2023 ini. Sejalan dengan itu, pendapatan perusahaan juga tercatat meningkat 163% dari 3,34 miliar menjadi Rp 8,8 miliar.
Sementara itu, saham CARE terpantau anjlok % ke level Rp X per saham pada perdagangan hari Senin (6/11/2023), dan telah melemah % dalam kurun waktu 5 hari terakhir. Melemahnya saham CARE ini pun diproyeksikan terjadi usai perusahaan merilis kinerja kuartal III-2023 nya, dimana rugi bersih perusahaan tercatat meningkat 13,85% dari Rp 79,86 miliar menjadi Rp 90,93 miliar. Pendapatan perusahaan juga tercatat turun 11,67% dari Rp 172,53 miliar menjadi Rp 152,38 miliar.