IkutinIkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
IkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Jelajah
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Follow US
2024 ©️ Fawz Finansial Indonesia. All Rights Reserved.
Bisnis

IHSG Anjlok 5%, BEI Lakukan Trading Halt 30 Menit

By Aurelia Tanu 3 months ago Bisnis
Image source: AP/ ekbis.sindonews.com
SHARE

[Medan | 18 Maret 2025] Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus mengalami tekanan pada perdagangan pagi ini hingga melemah 5,00%. Dengan ini, Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan pembekuan sementara perdagangan (trading halt) pada pukul 11:19:31 waktu JATS. Perdagangan baru akan dilanjutkan pukul 11:49:31 waktu JATS.

Jika koreksi IHSG mencapai lebih dari 5% dalam satu hari, Bursa Efek Indonesia (BEI) akan menerapkan trading halt selama 30 menit. Trading halt merupakan penghentian sementara perdagangan saham akibat penurunan tajam dalam waktu singkat. Kebijakan ini bertujuan untuk meredam kepanikan pasar serta memberikan waktu bagi investor untuk mengevaluasi kondisi yang terjadi.

Apabila IHSG terus merosot hingga lebih dari 10%, trading halt akan diperpanjang selama 30 menit tambahan. Sementara itu, jika penurunan melebihi 15%, BEI dapat menerapkan trading suspend, yakni penghentian perdagangan hingga akhir sesi atau lebih lama, setelah memperoleh persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Sebagai catatan, trading halt pernah beberapa kali diberlakukan selama pandemi Covid-19. Saat itu, IHSG yang memulai tahun 2020 di level 6.300, anjlok ke bawah 6.000 pada akhir Januari, sebelum akhirnya terjun ke 3.937,63 pada 24 Maret 2020. Posisi ini menjadi yang terendah sejak 4 Juni 2012, ketika IHSG ditutup di 3.654.

Saham-saham teknologi milik konglomerat menjadi faktor utama yang menekan kinerja IHSG, diikuti oleh emiten perbankan yang juga mengalami pelemahan secara serentak. Selain itu, beberapa saham perusahaan milik konglomerat besar Indonesia turut berkontribusi terhadap penurunan indeks hari ini.

Saham DCI Indonesia (DCII) kembali menyentuh auto rejection bawah (ARB) dengan penurunan 20% ke level Rp115.800 pada perdagangan Selasa (18/3/2025). Saham ini menjadi laggard utama, menyumbang penurunan 38,23 poin terhadap IHSG.

Selain DCII, dua emiten milik taipan Prajogo Pangestu, yakni Barito Renewables Energy (BREN) dan Chandra Asri Petrochemical (TPIA), juga memberikan tekanan besar terhadap indeks dengan koreksi masing-masing sebesar 8,67 poin dan 3,43 poin.

Di sektor perbankan, saham BBCA melemah 2,33% ke level Rp8.400 pada pukul 11:11 WIB. Sementara itu, tiga bank BUMN utama juga mengalami pelemahan, dengan BBRI turun 3,66%, BMRI anjlok 4,06%, dan BBNI merosot 4,16%.

Investor saat ini cenderung wait and see, menanti berbagai data ekonomi domestik, termasuk hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) yang berlangsung selama dua hari mulai hari ini. Dari sisi eksternal, meskipun tidak banyak rilis data ekonomi, perhatian pasar tertuju pada keputusan suku bunga dari bank sentral Inggris serta The Federal Reserve (The Fed) yang memulai pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) untuk menentukan kebijakan moneternya.

 

You Might Also Like

Kerjasama dengan TLKM, Saham WIFI Bakal Kemana?

Siap-siap! UNVR Bakal Bagikan Dividen 99,7% dari Laba 2024

MEDC Sepakat Bagi Dividen Final US$ 37,96 Juta

Dapat Restu Kuasi Reorganisasi, Bagaimana Nasib Saham BUMI?

IHSG Kembali Anjlok 0,29% ke Level 7.044, Gara-gara Apa?

TAGGED: IHSG, IHSG Anjlok, IHSG hari ini, ihsg trading halt, trading halt
Aurelia Tanu March 18, 2025 March 18, 2025
Previous Article IHSG Anjlok 4%, Apa Biang Keroknya?
Next Article Tiga Polisi Tewas Ditembak Saat Gerebek Judi Sabung Ayam di Lampung
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

IkutinIkutin
Komplek CitraLand Gama City, Madison Avenue, Blok R6 No. 90, Deli Serdang, Sumatera Utara, Indonesia
adbanner
AdBlocker Terdeteksi
Kami dengan hormat meminta Anda mempertimbangkan untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih AdBlocker, karena situs tersebut beroperasi dengan dukungan iklan. Keputusan Anda untuk memasukkan situs kami ke dalam daftar putih akan memberikan kontribusi besar dalam mempertahankan operasinya.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?