[Medan | 12 September 2024] Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau anjlok 0,1% ke level 7.760 pada perdagangan hari Rabu (11/9/2024), setelah sempat menguat dan menembus rekor tertinggi terbaru di level 7.798.
Dari segi sektoral, lima indeks sektoral mengalami penguatan, sementara enam indeks lainnya mengalami penurunan. Kenaikan terbesar terlihat pada sektor teknologi yang naik 1,66%, sektor properti yang menguat 0,87%, dan sektor transportasi yang naik 0,78%. Sebaliknya, sektor barang konsumen non-primer mengalami penurunan terdalam sebesar 2,24%, diikuti oleh sektor infrastruktur dan sektor perindustrian yang masing-masing turun 0,45%.
Di sisi lain, saham-saham yang berhasil menguat dan menjadi top gainers termasuk PT Barito Pacific Tbk (BRPT) yang naik 8,18%, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) yang menguat 3,82%, dan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) yang naik 3,77%. Sementara itu, saham-saham yang mengalami penurunan signifikan antara lain PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) yang turun 2,34%, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) yang melemah 2,27%, dan PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) yang anjlok 2,13%.
Menurut Pilarmas Investindo Sekuritas, pergerakan IHSG yang fluktuatif disebabkan oleh sikap pelaku pasar yang menunggu perkembangan terkait debat calon presiden Amerika Serikat (AS), data inflasi AS, dan harga minyak. Debat antara Kamala Harris dari Partai Demokrat dan Donald Trump dari Partai Republik diperkirakan akan menjadi momen penting yang mempengaruhi kebijakan moneter jangka panjang, kebijakan fiskal, dan rencana ekonomi.
Selain itu, meskipun ada ekspektasi bahwa The Fed akan memangkas suku bunga minggu depan, besaran pemangkasan masih menjadi topik perdebatan. Laporan ketenagakerjaan yang beragam pada Jumat lalu belum memberikan kejelasan tentang langkah selanjutnya dari bank sentral.