[Medan | 17 September 2024] Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan melanjutkan tren positifnya pada perdagangan Selasa (17/9), dengan dorongan dari beberapa sentimen kuat. IHSG diprediksi akan menguji level resistance di 7.850 dan support di kisaran 7.725.
Pekan ini, terdapat dua agenda penting yang dinantikan oleh pelaku pasar, yaitu pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) The Fed dan Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI), yang keduanya akan berlangsung pada 18 September 2024. Keputusan dari kedua bank sentral ini diperkirakan akan memengaruhi pergerakan IHSG selama sepekan.
Hans Kwee, Direktur Anugerah Mega Investama, memperkirakan bahwa Bank Indonesia kemungkinan akan mempertahankan suku bunga acuan pada pertemuan pekan ini. Meski demikian, ada kemungkinan BI akan memotong suku bunga sebesar 25 bps. Sementara itu, Hans melihat bahwa peluang The Fed untuk memotong suku bunga sebesar 50 bps pada pertemuan September ini masih cukup kecil, terutama setelah melihat data Producer Price Index (PPI) dan Consumer Price Index (CPI) AS yang menunjukkan peningkatan.
Sebagai informasi, Indeks Harga Produsen (PPI) AS pada Agustus 2024 naik 0,2% secara month on month (MoM), lebih tinggi dari perkiraan ekonom yang memproyeksikan kenaikan sebesar 0,1% MoM. Hans memperkirakan bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga sebesar 25 bps pada pertemuan minggu ini, namun pemotongan berikutnya mungkin baru akan dilakukan pada Desember.
