[Medan | 19 September 2023] PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP), perusahaan yang bergerak di bidang pembuatan kertas, pulp dan kertas kemasan ini bakal menerbitkan obligasi berkelanjutan tahap I tahun 2023 sebesar US$ 150 juta atau setara dengan Rp 2,30 triliun.
Penerbitan obligasi INKP ini pun merupakan bagian dari penawaran umum berkelanjutan obligasi USD dengan target dana dihimpun sebesar US$ 300 juta. Obligasi berkelanjutan ini akan terdiri dari dua seri, yaitu Seri A dengan jangka waktu 3 tahun dan Seri B dengan jangka waktu 5 tahun. Meskipun begitu, INKP belum merincikan jumlah masing-masing pokok maupun bunga yang ditawarkan.
Sementara itu, bunga dari obligasi ini akan dibayarkan setiap 3 bulan sejak tanggal emisi sesuai dengan tanggal pembayaran bunga yang telah ditentukan. Adapun, pembayaran bunga obligasi pertama akan dilakukan pada tanggal 11 Januari 2024, sedangkan pembayaran bunga obligasi terakhir sekaligus jatuh tempo obligasi masing-masing adalah pada tanggal 11 Oktober 2026 untuk Obligasi Seri A dan 11 Oktober 2028 untuk Obligasi Seri B.
Nantinya, dana yang dihimpun dari penerbitan obligasi ini akan digunakan sebagian besar untuk membiayai pembangunan pabrik baru. Dengan rincian sekitar 75% dari dana tersebut akan digunakan untuk membiayai sebagian dari pembelian peralatan, yang diperkirakan akan diterima pada tahun 2026. Sementara itu, sisanya sekitar 25% akan digunakan untuk membiayai sebagian dari pekerjaan sipil yang termasuk dalam persiapan lahan, fondasi tiang pancang, pembangunan jalan, akses dan drainase, pembangunan jembatan, dan bangunan pabrik.
Sebagai informasi INKP telah menunjuk 6 sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi ini, termasuk PT Aldiracita Sekuritas Indonesia, PT BCA Sekuritas, PT Indo Premier Sekuritas, PT Korea Investment and Sekuritas Indonesia, PT Mandiri Sekuritas dan PT Sucor Sekuritas dengan wali amanat yaitu PT Bank KB Bukopin Tbk. (BBKP). Adapun jadwal obligasi INKP adalah sebagai berikut:
- Masa penawaran awal obligasi: 18 – 22 September 2023
- Masa penawaran umum: 3 – 6 Oktober 2023
- Pencatatan obligasi di Bursa Efek Indonesia (BEI): 12 Oktober 2023