[Medan | 9 November 2023] Pemegang saham pengendali PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG), yaitu Bersama Digital Infrastructure Asia Pte. Ltd. (BDIA) telah mengumumkan rencana untuk melakukan penawaran tender sukarela atau voluntary tender offering sebanyak 1 miliar saham atau mewakili 4,42% dari jumlah seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh di dalam TBIG.
Tender offer ini akan dilakukan dengan harga penawaran sebesar Rp 2.300 per saham atau dengan total nilai sebanyak-banyaknya sebesar Rp 2,3 triliun. Harga voluntary tender offer ini pun menunjukkan premi sebesar 11,45% dari rata-rata harga tertinggi harian TBIG selama 90 hari sebelum tanggal 7 November 2023.
Menurut BDIA, rata-rata harga tertinggi harian TBIG selama 90 hari perdagangan berada di kisaran Rp 2.064 per saham. Dengan demikian, harga penawaran tender sukarela ini menunjukkan premi sebesar 7,48% dari harga tertinggi TBIG pada 6 November 2023, di mana pada hari itu, harga TBIG mencapai level tertinggi sebesar Rp 2.140 per saham.
Sementara itu, dana yang dibutuhkan untuk pelaksanaan tender offer ini akan disediakan oleh MAIF3 Investments Indonesia 2 Pte. Ltd., salah satu pemegang saham BDIA, melalui penambahan modal melalui pengambilan bagian atas saham baru oleh MAIF3 Investments Indonesia 2 Pte. Ltd. dalam BDIA, seperti yang dinyatakan dalam surat pernyataan kecukupan dana tertanggal 23 Oktober 2023.
Nantinya, apabila transaksi ini berhasil diselesaikan, maka jumlah saham TBIG yang dapat dimiliki oleh BDIA setelah diselesaikannya penawaran tender sukarela ini adalah sebanyak-banyaknya sebesar 18,06 miliar saham atau 79,82% kepemilikan. Adapun masa penawaran tender sukarela akan berlangsung dari 14 Desember 2023 hingga 12 Januari 2024, dan tanggal pembayaran dijadwalkan pada 24 Januari 2023.