[Medan | 21 Oktober 2024] Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka resmi dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI untuk periode 2024-2029 dalam Sidang Paripurna MPR di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, pada Minggu (20/10/2024).
Pemerintahan Prabowo-Gibran memiliki ambisi besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi melalui sejumlah program unggulan, termasuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang ditujukan untuk jutaan siswa, serta rencana perluasan program ini untuk ibu hamil. Selain itu, Prabowo berencana menyediakan pemeriksaan kesehatan gratis, memberantas kasus TBC, serta membangun rumah sakit berkualitas di setiap daerah.
Di bidang pendidikan, Prabowo akan mendirikan sekolah unggulan di setiap kabupaten dan memperbaiki sekolah yang memerlukan renovasi. Program kesejahteraan sosial dan dukungan usaha juga akan diperluas untuk menghapus kemiskinan ekstrem, sementara gaji pegawai negeri, termasuk guru, dosen, tenaga kesehatan, aparat TNI/Polri, dan pejabat negara, akan dinaikkan. Pembangunan infrastruktur pedesaan dan perkotaan juga akan diteruskan, termasuk program bantuan langsung tunai (BLT) dan penyediaan perumahan terjangkau. Selain itu, Prabowo berencana membentuk Badan Penerimaan Negara untuk meningkatkan rasio pendapatan negara terhadap PDB hingga 23%.
Menurut analisis Samuel Research Team pada Jumat (18/10/2024), beberapa emiten diperkirakan akan mendapatkan keuntungan signifikan di bawah kepemimpinan Prabowo. Di sektor konsumer, program Makan Bergizi Gratis dapat mendorong pertumbuhan PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk (ULTJ) dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), karena susu menjadi komponen utama paket makanan gratis tersebut. Emiten poultry seperti PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) dan PT Malindo Feedmill Tbk (MAIN) juga diprediksi akan diuntungkan dengan daging ayam sebagai sumber protein utama program tersebut.
Selain itu, saham-saham politik seperti GOLF milik Tommy Soeharto dan WIFI yang terafiliasi dengan Hashim Djojohadikusumo diperkirakan akan mendapat sentimen positif dari investor. Perusahaan lain seperti INDY, TLDN, NSSS, dan SRTG yang memiliki keterkaitan dengan kabinet Prabowo juga diprediksi akan merasakan dampak positif dari kebijakan pemerintah baru ini.