[Medan | 3 Oktober 2024] Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 1,03% ke level 7.563,26 pada perdagangan hari Rabu (2/10/2024). Head of Customer Literacy and Education PT Kiwoom Sekuritas Indonesia, Oktavianus Audi, memprediksi IHSG pada Kamis (3/10) akan mengalami pelemahan terbatas, bergerak di kisaran support 7.486 dan resistance 7.665. Indikator MACD juga menunjukkan adanya tren pelemahan.
Audi memperkirakan ketegangan geopolitik yang meningkat di Timur Tengah menjadi sentimen negatif bagi pasar, menciptakan ketidakpastian ekonomi. Namun, sektor energi diprediksi akan tetap positif, didorong oleh potensi kenaikan harga komoditas akibat terganggunya pasokan.
Dari sisi global, pasar menantikan data Initial Jobless Claims Amerika Serikat yang akan dirilis pada Kamis (3/10). Data tersebut diperkirakan meningkat menjadi 220 ribu dari 218 ribu pada pekan sebelumnya, mengindikasikan melemahnya sektor tenaga kerja di AS.
Dari Eropa, pasar juga menunggu data Services PMI Final dari Jerman, Euro Area, dan Inggris, yang diperkirakan lebih lemah dibandingkan bulan sebelumnya. Sementara itu, dari sisi regional, perhatian tertuju pada data Jibun Bank Services PMI Final Jepang untuk September 2024 yang akan dirilis pada Kamis (3/10). Data ini diperkirakan naik menjadi 53,9 dari 53,7 pada Agustus 2024, menandakan sektor jasa Jepang terus berada di level ekspansi selama tiga bulan berturut-turut sejak Juli 2024, yang dapat mempengaruhi prospek pertumbuhan ekonomi Jepang di kuartal III-2024.
Alrich merekomendasikan beberapa saham untuk perdagangan Kamis (3/10), di antaranya: PT Elnusa Tbk (ELSA), PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), dan PT AKR Corporindo Tbk (AKRA).
