[Medan | 27 Februari 2024] PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN), perusahaan yang bergerak dalam kegiatan sewa guna usaha dan pembiayaan konsumen termasuk sewa pembiayaan, pembiayaan konsumen, dan kartu kredit ini tercatat membukukan laba bersih sebesar Rp 1,64 triliun sepanjang tahun 2023. Angka ini menunjukkan penurunan sebesar 9,04% secara tahunan (year on year/YoY) dari tahun 2022 yang mencapai Rp 1,8 triliun.
Meskipun begitu, BFIN tetap menunjukkan performa positif dengan total pendapatannya meningkat sebesar 18,02% menjadi Rp 6,35 triliun, dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 5,38 triliun. Kenaikan pendapatan BFIN ini pun didorong oleh pertumbuhan piutang pembiayaan sebesar 17,44% menjadi Rp 5,93 triliun, dibandingkan dengan tahun 2022 yang mencapai Rp 5,05 triliun.
Penurunan laba BFI Finance kemungkinan disebabkan oleh peningkatan beban operasional perusahaan yang meningkat 37,63% menjadi Rp 4,32 triliun pada tahun 2023, dibandingkan dengan tahun 2022 yang mencapai Rp 3,14 triliun. Beban terbesar berasal dari biaya gaji pegawai yang mencapai Rp 1,45 triliun, menunjukkan kenaikan sebesar 10,05% dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 1,32 triliun.
Dari sisi liabilitas, terjadi lonjakan sebesar 10,02% menjadi Rp 14,49 triliun pada tahun 2023, sementara ekuitas atau permodalan BFIN juga meningkat 8,50% menjadi Rp 9,49 triliun. Aset BFIN juga mengalami peningkatan sebesar 9,44% menjadi Rp 23,99 triliun, dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2022 sebesar Rp 21,92 triliun.
Dalam hal risiko kredit, rasio pembiayaan bermasalah (Non-Performing Financing/NPF) bruto mencapai 1,36% dan neto sebesar 0,15% hingga 31 Desember 2023. Rasio NPF bruto perusahaan tersebut diklaim lebih rendah daripada rata-rata peer-nya yang berada di level bruto 2,44%. Selain itu, Imbal Hasil Rata-Rata atas Aset (RoAA) dan Imbal Hasil Rata-Rata atas Ekuitas (RoAE) berada pada level 8,4% dan 17,7% per Desember 2023, yang juga diklaim lebih tinggi daripada rata-rata industri pembiayaan, masing-masing 5,6% dan 15,0%.