[Medan | 1 Mei 2024] PT Gudang Garam Tbk (GGRM), perusahaan yang bergerak di industri rokok ini tercatat membukukan penurunan kinerja di kuartal I-2024. Berdasarkan laporan keuangannya, laba bersih GGRM tercatat sebesar Rp 595,57 miliar, atau anjlok 70% dari periode yang sama pada tahun lalu yang sebesar Rp 1,96 triliun.
Anjloknya laba bersih ini pun disebabkan oleh pendapatan perusahaan yang mengalami penurunan sebesar 11,65%, dari Rp 29,73 triliun menjadi Rp 26,26 triliun di kuartal I-2024. Secara rinci, penjualan rokok domestik berkontribusi sebesar Rp 25,88 triliun dan penjualan rokok ekspor sebesar Rp 384,2 miliar.
Baca Juga: Rugi Bersih Susut 78% Jadi Rp 862 Miliar di Kuartal I-2024, Saham GOTO Siap Tancap Gas?
Di sisi lain, GGRM berhasil menekan biaya pokok pendapatan dari sebelumnya Rp 25,37 triliun menjadi Rp 23,47 triliun. Namun, penurunan pendapatan tidak bisa diimbangi oleh pengurangan biaya tersebut. Alhasil, laba bruto tercatat menjadi Rp 2,79 triliun, atau menyusut 56% dari sebelumnya di Rp 4,35 triliun.
Sementara itu, total aset perusahaan tercatat mengalami kenaikan menjadi Rp 93,27 triliun dari sebelumnya di Rp 92,45 triliun. Begitu pula dengan ekuitas dan liabilitas perusahaan yang sama-sama mencatatkan peningkatan tipis, dengan ekuitas naik tipis menjadi Rp 61,45 triliun dari sebelumnya di Rp 60,86 triliun, dan liabilitas naik dari Rp 31,58 triliun menjadi Rp 31,81 triliun di kuartal I-2024.