PT Jasa Marga Tbk (JSMR) berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp 1,15 triliun pada semester I-2023. Angka ini pun melesat dari perolehan semester I-2022 yang sebesar Rp 734,7 miliar. Sejalan dengan itu, pendapatan JSMR juga tercatat meningkat sebesar 18,3% dari Rp 7,5 triliun menjadi Rp 8,9 triliun di semester I-2023.
Adapun, pendapatan JSMR ini sebagian besarnya ditopang oleh pendapatan tol yang berkontribusi sebesar Rp 6,13 triliun. Perolehan tersebut pun naik 1% dari semester I-2022 yang sebesar Rp 6,07 triliun. Sementara itu, pendapatan usaha lain JSMR di semester I-2023 tercatat sebesar Rp 848,9 miliar dan pendapatan konstruksi sebesar Rp 1,94 triliun.
Selain itu, usaha pemeliharaan jalan tol juga meningkat dari Rp 134 miliar menjadi Rp 283 miliar, termasuk bisnis BBM SPBU yang melejit menjadi Rp 142 miliar dari sebelumnya Rp 82 miliar. Tak hanya itu, usaha-usaha lain yang dikelola perseroan seperti sewa lahan, sewa properti, penjualan properti, dan lainnya yang kompak mencatatkan pertumbuhan.
Sebagai informasi, per semester I-2023, JSMR masih memegang posisi market leader di industri jalan tol dengan total panjang jalan tol Jasa Marga Group yang telah beroperasi sepanjang 1.260 KM. Angka itu pun merepresentasikan 49% jalan tol beroperasi di seluruh Indonesia.