[Medan | 14 September 2023] PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC), perusahaan yang bergerak dalam bidang eksplorasi dan produksi minyak dan gas bumi dan kegiatan energi lainnya, pengeboran darat dan lepas pantai, dan investasi pada anak perusahaan ini telah melakukan perjanjian penjaminan dan penanggungan dengan Glencore Singapore Pte. Ltd.
Perjanjian ini pun terkait dengan transaksi perjanjian uang muka jual beli minyak mentah untuk kepentingan Medco Energi Global Pte. Ltd. (MEG). Sebagai informasi, MEG sendiri merupakan anak perusahaan yang seluruh sahamnya dimiliki oleh MEDC. Adapun, Sekretaris Perusahaan MEDC, Siendy K. Wisandana, mengatakan bahwa Glencore memberikan uang muka jual beli transaksi minyak mentah dengan nilai maksimum US$ 100 juta atau sekitar Rp 1,53 triliun kepada MEG.
Sebelumnya, anak usaha MEDC yang lain, yaitu Medco Power Global juga baru saja mendapatkan persetujuan bersyarat dari Energy Market Authority (EMA) Singapura bersama mitra konsorsiumnya Pacific Light Renewables Pte Ltd dan Gallant Venture Ltd. terkait proyek pembangkit listrik tenaga surya (PLTS).
PLTS ini pun diketahui memiliki kapasitas 600 megawatt dan diharapkan selesai pada tahun 2028. Adapun, proyek ini adalah hasil kerja sama antara Indonesia dan Singapura yang dapat mendukung pengembangan sektor energi terbarukan serta produksi panel surya dan penyimpanan energi lokal di Indonesia.
Sebagai informasi, aksi korporasi tersebut pun direspons positif oleh saham MEDC, dimana pada pada perdagangan sesi I, hari Rabu (13/9/2023), saham MEDC terpantau melesat 5,37% atau 80 poin ke level Rp 1.570 per saham. Saham MEDC ini pun tercatat bergerak di rentang Rp 1.525 hingga Rp 1.585 pada perdagangan hari Rabu ini.
