Berdasarkan laporan keuangannya, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 639 miliar pada kuartal II-2023, tumbuh 27,7% YoY dan melonjak 58,1% QoQ, yang didukung oleh pertumbuhan pendapatan dan margin kotor yang lebih baik. Sejalan dengan itu, pendapatan MAPI juga mengalami peningkatan sebesar 23% YoY dari Rp 6,6 triliun menjadi Rp 8,1 triliun di kuartal II-2023.
Menurut analis BRI Danareksa Sekuritas, Eka Savitri, MAPI adalah perusahaan dengan kinerja terbaik di sektor ritel karena MAPI mendapatkan keuntungan dari lalu lintas mal yang lebih ramai dan pembelanjaan yang tangguh dari segmen masyarakat menengah ke atas. Selain itu, MAPI juga terus mengembangkan sayapnya dengan berekspansi ke regional dan menerapkan strategi yang berbeda di tiap negara.
Ekspansi ini pun diproyeksikan dapat memberikan kontribusi pendapatan dari luar Indonesia yang lebih tinggi, yaitu sekitar sebesar 30%-40% dalam 3 -4 tahun ke depan dibandingkan dengan hanya 10% pada semester I-2023. Laba bersih MAPI pun diperkirakan dapat mencapai Rp 2.2 triliun hingga akhir tahun 2023.
Adapun, MAPI pada tahun 2023 ini menyisihkan belanja modal sebanyak Rp 2 triliun, yang bakal digunakan untuk membuka 700 gerai baru dengan mayoritas gerai dari segmen aktifnya yakni PT MAP Aktif Perkasa Tbk (sekitar 400 gerai baru) yang 50% berlokasi di luar negeri. Mitra Adiperkasa juga baru-baru ini meluncurkan Sports Direct, yaitu merek Inggris dengan positioning berbeda dibandingkan dengan Sport Station dan Planet Sports, karena menawarkan beberapa merek non-MAPI, seperti Puma, Nike, dan Under Armour.