[Medan | 2 Februari 2024] PT Ecocare Indo Pasifik Tbk (HYGN), perusahaan yang bergerak di bidang usaha jasa pengelolaan dan penyewaan alat-alat higienitas dan sanitasi ruangan beserta produk pendukungnya ini menggelar penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) dengan memasang harga penawaran sebesar Rp 145 per saham.
Sebagai informasi, HYGN menawarkan sebanyak-banyaknya 525 juta saham atau setara dengan 20% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh. Adapun dengan harga penawaran saham perdana tersebut, HYGN berpotensi meraup dana sebesar hingga Rp 76,12 miliar.
Selain menawarkan saham baru, HYGN juga berencana melaksanakan program pemberian hak opsi pembelian saham untuk manajemen dan karyawan atau Management and Employee Stock Option Plan (MESOP) dengan jumlah sebanyak-banyaknya 0,60% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO atau sebanyak-banyaknya 15,15 juta saham.
Selain itu, HYGN juga akan mengadakan program alokasi saham karyawan atau employee stock allocation (ESA) dengan mengalokasikan saham sebanyak-banyaknya sebesar 1,93% dari jumlah penerbitan saham yang ditawarkan atau sebanyak-banyaknya sebesar 10,10 juta saham.
Nantinya, sekitar 13,50% dana dari hasil IPO akan digunakan untuk pembelian gudang dari pihak afiliasi. Kemudian sekitar 49,20% nya akan digunakan untuk modal kerja guna mendukung strategi perkembangan melalui berbagai inisiatif, lalu sekitar 18,50% akan digunakan untuk belanja modal, sekitar 10,80% akan digunakan untuk penyetoran modal kepada perusahaan anak, yaitu PT Tukang Bersih Indonesia, dan sisanya sekitar 8,00% akan digunakan untuk penyetoran modal kepada perusahaan anak, yaitu PT Indocitra Pacific (ICP).
Adapun yang bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek adalah PT KGI Sekuritas Indonesia. Sementara itu, masa penawaran umum HYGN akan digelar mulai 1 – 5 Februari 2024, dan rencananya akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 7 Februari 2024 mendatang.