IkutinIkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
IkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Jelajah
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Follow US
2024 ©️ Fawz Finansial Indonesia. All Rights Reserved.
Bisnis

PGEO Dapat Dukungan Danantara Buat Garap Proyek Panas Bumi

By Aurelia Tanu 6 hours ago Bisnis
Image source: AP/ insight.kontan.co.id
SHARE

[Medan | 22 Agustus 2025] PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. (PGEO) berpeluang mempercepat ekspansi bisnis panas bumi setelah mendapat dukungan dari Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara. Pada awal Agustus 2025, PGEO bersama PT PLN Indonesia Power (PLN IP) meneken Head of Agreement (HoA) yang difasilitasi Danantara, untuk menggarap 19 proyek dengan total kapasitas 530 megawatt (MW).

Saat ini, PGEO mengelola kapasitas terpasang 1.932 MW, terdiri dari 727 MW mandiri dan 1.205 MW bersama mitra. Perseroan juga telah mengidentifikasi cadangan panas bumi sebesar 3 gigawatt (GW) dari 10 Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) yang dikelola mandiri. Targetnya, kapasitas mandiri naik dari 727 MW menjadi 1 GW dalam 2 tahun dan mencapai 1,7 GW pada 2034.

Investment Analyst Infovesta Utama, Ekky Topan, menilai kolaborasi PGEO, PLN, dan Danantara akan memperkuat roadmap ekspansi panas bumi nasional. Menurutnya, dengan pipeline proyek 530 MW ditambah proyek bottoming units, PGEO punya pijakan solid untuk mencapai target 1 GW dalam 2–3 tahun ke depan.

Namun, ekspansi panas bumi tidak lepas dari tantangan, mulai dari teknis eksplorasi di wilayah terpencil, kerumitan perizinan, hingga kebutuhan modal besar. Senior Market Analyst Mirae Asset Sekuritas, Nafan Aji Gusta, menekankan bahwa meski padat modal, PGEO harus tetap mengeksekusi proyek sebagai bagian dari transisi energi. Penurunan suku bunga BI menjadi 5% dinilai memberi ruang lebih mudah bagi PGEO mengakses pendanaan melalui pinjaman atau surat utang.

Dari sisi pasar, saham PGEO saat ini masih dalam fase bearish consolidation. Nafan menyarankan investor wait and see, sementara Ekky merekomendasikan beli untuk jangka panjang dengan target Rp1.800–Rp2.000 per saham. Pada perdagangan Kamis (21/8), saham PGEO ditutup naik tipis 0,35% di Rp1.420 per saham, meski dalam sebulan terkoreksi 14,97%.

You Might Also Like

Bank Syariah Nasional Resmi Berdiri, Angin Segar Buat Saham BBTN?

Petinggi Jual 300.000 Saham TOBA, Ada Apa?

Hashim Djojohadikusumo Terus Borong Saham WIFI, Ada Apa?

Pasar Tunggu Pidato Powell di Jackson Hole, IHSG Berpotensi Tertekan?

RAJA Lepas 10 Juta Saham RATU, Ada Apa?

TAGGED: pgeo danantara, saham PGEO
Aurelia Tanu August 22, 2025 August 22, 2025
Previous Article Bank Syariah Nasional Resmi Berdiri, Angin Segar Buat Saham BBTN?
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

IkutinIkutin
Komplek CitraLand Gama City, Madison Avenue, Blok R6 No. 90, Deli Serdang, Sumatera Utara, Indonesia
adbanner
AdBlocker Terdeteksi
Kami dengan hormat meminta Anda mempertimbangkan untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih AdBlocker, karena situs tersebut beroperasi dengan dukungan iklan. Keputusan Anda untuk memasukkan situs kami ke dalam daftar putih akan memberikan kontribusi besar dalam mempertahankan operasinya.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?