PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM) akan melakukan penawaran umum obligasi sebesar Rp 750 miliar. Adapun obligasi akan dibagi menjadi dua seri. Dalam prospektus disebutkan perseroan akan menerbitkan dua seri obligasi yang berbeda: obligasi seri A dengan jangka waktu 370 hari dan obligasi seri B dengan jangka waktu tiga tahun. Namun perseroan tidak menjelaskan secara rinci tingkat bunga masing-masing seri.
Adapun bunga obligasi dibayarkan setiap triwulan. Bunga obligasi pertama akan dibayarkan khusus pada tanggal 28 Juni 2023. Sementara itu, Obligasi Seri A akan mendapatkan pembayaran bunga terakhir pada tanggal 7 April 2024, dan Obligasi Seri B akan menerima pembayaran pelunasan terakhir pada tanggal 28 Maret 2026.
Nantinya sekitar 81% dari uang yang terkumpul melalui penjualan obligasi ini kepada masyarakat umum akan digunakan untuk melunasi kewajiban dan biaya bunga yang masih harus dibayar berdasarkan pengaturan fasilitas sebesar US$ 50 juta antara bisnis dan Bank UOB. Pada tanggal 27 Januari 2023, saldo pokok utang perseroan tercatat sebesar US$ 40 juuta atau setara Rp 598,6 miliar, yang akan jatuh tempo pada tanggal 9 November 2023. Sementara itu, beban bunga yang timbul selama periode 3 Februari 2023 sampai dengan tanggal pelunasan diperkirakan sebesar US$ 380 ribu atau setara dengan Rp 5,7 miliar.
Selain itu, 18% dari hasil lelang obligasi akan digunakan untuk membangun portofolio investasi dengan membeli saham di satu atau lebih bisnis di sektor media, telekomunikasi, teknologi, dan sumber daya alam. Sementara itu, 1% akan digunakan untuk mendanai biaya operasional seperti gaji dan layanan profesional.
Adapun yang bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi adalah PT Indo Premier Sekuritas, PT Sucor Sekuritas, PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk, PT UOB Kay Hian Sekuritas. Wali amanat yakni PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. Berikut jadwal obligasi Provident Investasi Bersama:
-Masa Penawaran Awal : 23 Februari – 8 Maret 2023
-Tanggal Efektif : 15 Maret 2023
-Masa Penawaran Umum : 17 & 20 Maret 2023
-Tanggal Penjatahan : 24 Maret 2023
-Tanggal Pengembalian Uang Pemesanan : 28 Maret 2023
-Pencatatan Efek pada BEI : 29 Maret 2023