IkutinIkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
IkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Jelajah
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Follow US
2024 ©️ Fawz Finansial Indonesia. All Rights Reserved.
Bisnis

Saham ANTM Anjlok 5,51%, Saatnya Masuk?

By Aurelia Tanu 1 day ago Bisnis
Image source: AP/ kabarluwuk.com
SHARE

[Medan | 11 Juni 2025] Saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) merosot tajam sebesar 5,51% ke posisi Rp3.260 per saham pada perdagangan Selasa (10/6/2025), di tengah meningkatnya kekhawatiran publik terhadap aktivitas pertambangan nikel di wilayah Raja Ampat, Papua Barat Daya.

Penurunan ini terjadi setelah Greenpeace merilis laporan yang menyoroti kegiatan tambang di Pulau Gag, Pulau Kawe, dan Pulau Manuran — yang dikategorikan sebagai pulau kecil dan dilindungi oleh UU No. 1 Tahun 2014 tentang pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil. Greenpeace menyebut adanya kerusakan lingkungan akibat pembukaan lahan hutan seluas lebih dari 500 hektare dan limpasan tanah yang menyebabkan sedimentasi di wilayah pesisir.

Salah satu perusahaan yang disorot dalam laporan tersebut adalah PT Gag Nikel, anak usaha Antam yang memiliki Izin Usaha Pertambangan (IUP) sejak 2017. Laporan ini menuai reaksi keras dari masyarakat dan aktivis lingkungan, baik secara langsung maupun melalui media sosial.

Menanggapi hal tersebut, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia memutuskan untuk menghentikan sementara seluruh aktivitas tambang nikel di kawasan Raja Ampat. Selain itu, izin operasional PT Gag Nikel dibekukan guna dilakukan evaluasi menyeluruh terhadap kepatuhan perusahaan terhadap prinsip good mining practice. Langkah ini bertujuan untuk memastikan bahwa kegiatan tambang tidak menyalahi aturan dan tidak merusak ekosistem pulau-pulau kecil.

Dalam laporan tahunan Antam 2024, cadangan nikel PT Gag Nikel tercatat cukup besar, yaitu 11,96 juta wet metrik ton limonite dan 44,08 juta wet metrik ton saprolite. Meski lokasi tambang utama ANTM berada di Maluku Utara, Gag Nikel menjadi tambang kedua terbesar berdasarkan jumlah cadangan. Diperkirakan, kontribusi produksinya terhadap total produksi ANTM mencapai 15–18%.

Dengan begitu, meskipun dampaknya terhadap total produksi tergolong terbatas, penghentian operasional ini tetap menimbulkan kekhawatiran pasar, terutama terkait aspek regulasi dan keberlanjutan lingkungan.

 

You Might Also Like

Mau Restrukturisasi dan Rombak Pengurus, Saham Garuda (GIAA) Siap Terbang?

Mau Buyback Saham, BTPS Siapkan Dana Rp 927 Miliar

Terlibat Proyek Perdagangan Karbon, Saham TOBA Melesat

Saham GOTO Mendadak Naik 8,20%, Ada Apa?

IHSG Balik ke Level 7.200 Lagi, Apa Pendorongnya?

TAGGED: nikel raja ampat, saham ANTM, Tambang Nikel, tambang raja ampat
Aurelia Tanu June 11, 2025 June 11, 2025
Previous Article Saham GOTO Mendadak Naik 8,20%, Ada Apa?
Next Article Terlibat Proyek Perdagangan Karbon, Saham TOBA Melesat
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

IkutinIkutin
Komplek CitraLand Gama City, Madison Avenue, Blok R6 No. 90, Deli Serdang, Sumatera Utara, Indonesia
adbanner
AdBlocker Terdeteksi
Kami dengan hormat meminta Anda mempertimbangkan untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih AdBlocker, karena situs tersebut beroperasi dengan dukungan iklan. Keputusan Anda untuk memasukkan situs kami ke dalam daftar putih akan memberikan kontribusi besar dalam mempertahankan operasinya.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?