IkutinIkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
IkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Jelajah
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Follow US
2024 ©️ Fawz Finansial Indonesia. All Rights Reserved.
Bisnis

Saham Bank Big Caps Kompak Cetak Rekor ATH, Saatnya Sektor Perbankan Jadi Primadona di Tahun 2024?

By Aurelia Tanu 1 year ago Bisnis
Image source: AP/ kiplinger.com
SHARE

[Medan | 9 Januari 2024] Sejumlah saham perbankan raksasa terpantau sempat kembali menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa atau all time high (ATH) pada perdagangan hari Senin (8/1/2023), dengan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) menjadi saham perbankan yang penguatannya paling besar di perdagangan hari Senin, dan bahkan sempat mencetak all time high (ATH) terbarunya di level Rp 6.600 per saham.

Tidak hanya BMRI, saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) juga sempat mencapai ATH di level Rp 5.650 per saham. Kemudian saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) juga sempat menyentuh ATH barunya di Rp 5.800 per saham, dan saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang juga sempat menyentuh ATH barunya di Rp 9.625 per saham.

Meskipun begitu, penguatan keempat saham big caps ini terpantau mulai terpangkas sekitar satu jam setelahnya. Adapun kenaikan harga saham-saham bank ini terjadi seiring dengan ekspetasi penurunan suku bunga The Fed yang kemungkinan akan diikuti oleh mayoritas bank sentral di seluruh dunia.

Sebagai informasi, The Fed telah memutuskan untuk menahan suku bunga acuan di level 5,25-5,50% dalam pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) yang digelar pada 12 – 13 Desember 2023 waktu setempat. Begitu pula dengan Bank Indonesia (BI) yang juga memutuskan untuk menahan suku bunga acuan BI 7-Days Reverse Repo Rate (BI7DRR) di level 6% dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI yang digelar pada 20 – 21 Desember 2023. 

Selain menahan suku bunga, The Fed juga mengisyaratkan adanya pemangkasan suku bunga sebanyak tiga kali pada tahun depan. Pelonggaran kebijakan suku bunga oleh The Fed ini tentunya bakal menguntungkan sejumlah sektor, termasuk salah satunya perbankan. Selain itu, sentimen Pemilu 2024 yang hanya tinggal sebulan lagi juga turut mendorong kenaikan harga saham-saham perbankan, mengingat perputaran uang yang cenderung meningkat menjelang Pemilu, sehingga memberi dampak positif bagi sektor perbankan.

Baca Juga: Newsletter – 1 Januari 2024 | Suku Bunga Diproyeksikan Turun, Saham Perbankan Siap Jadi Primadona di Tahun 2024? 

 

 

You Might Also Like

GOTO dan ISAT Luncurkan Sahabat-AI, Bagaimana Nasib Sahamnya?

Saham FORE ARA 2 Hari Berturut-turut, Apa Pemicunya?

IHSG Bakal Kemana Jelang Long Weekend Idul Adha?

Kerjasama dengan TLKM, Saham WIFI Bakal Kemana?

Siap-siap! UNVR Bakal Bagikan Dividen 99,7% dari Laba 2024

TAGGED: Pemilu 2024, saham bank big caps, saham BBCA, saham BBNI, saham BBRI, saham BMRI, saham perbankan, saham perbankan 2024, sektor perbankan, sentimen pasar 2024, suku bunga turun
Aurelia Tanu January 8, 2024 January 9, 2024
Previous Article Mau Dicaplok CUAN, Saham PTRO Malah Anjlok!
Next Article Kenapa Prabowo dan Anies Tak Salaman Usai Debat Ketiga?
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

IkutinIkutin
Komplek CitraLand Gama City, Madison Avenue, Blok R6 No. 90, Deli Serdang, Sumatera Utara, Indonesia
adbanner
AdBlocker Terdeteksi
Kami dengan hormat meminta Anda mempertimbangkan untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih AdBlocker, karena situs tersebut beroperasi dengan dukungan iklan. Keputusan Anda untuk memasukkan situs kami ke dalam daftar putih akan memberikan kontribusi besar dalam mempertahankan operasinya.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?