[Medan | 22 Mei 2025] Empat saham bank besar di Indonesia melanjutkan tren penguatan setelah Bank Indonesia (BI) resmi memangkas suku bunga acuan sebesar 25 basis poin menjadi 5,50% dalam Rapat Dewan Gubernur pada 20–21 Mei 2025.
Kinerja saham perbankan yang positif ini sejalan dengan penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang ditutup menguat pada perdagangan Rabu (21/5/2025). Saham Bank Central Asia (BBCA) melonjak 2,38% ke level Rp9.700, diikuti oleh Bank Negara Indonesia (BBNI) naik 1,57% ke Rp4.520, Bank Rakyat Indonesia (BBRI) meningkat 1,18% ke Rp4.260, dan Bank Mandiri (BMRI) menguat 0,92% ke Rp5.450 per saham.
Keputusan BI menurunkan suku bunga dilakukan di tengah sinyal perlambatan ekonomi domestik, yang tercermin dari pertumbuhan PDB kuartal I-2025 sebesar 4,87% (YoY), lebih rendah dibandingkan 5,11% pada kuartal yang sama tahun sebelumnya. Namun, inflasi yang rendah di angka 1,95% per April 2025 dan penguatan rupiah ke Rp16.412/USD memberikan ruang bagi BI untuk melakukan pelonggaran.
Dari sisi eksternal, surplus neraca perdagangan yang melebar ke USD 10,92 miliar, serta membaiknya hubungan dagang AS–China dan turunnya inflasi AS, memicu optimisme investor global dan memperkuat arus modal masuk ke pasar negara berkembang.