IkutinIkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
IkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Jelajah
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Follow US
2024 ©️ Fawz Finansial Indonesia. All Rights Reserved.
Bisnis

Saham BUMI Mendadak Terbang, Ada Apa?

By Aurelia Tanu 8 months ago Bisnis
Image source: AP/ thebossmagazine.com
SHARE

[Medan | 2 Oktober 2024] PT Bumi Resources Tbk (BUMI), perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan batu bara dan minyak bumi ini terpantau melonjak 17,21% ke level Rp 143 per saham pada hari Selasa (1/10/2024), yang merupakan level tertingginya sepanjang tahun (year-to-date).

Kenaikan signifikan saham BUMI ini terjadi di tengah penguatan harga batu bara, didorong oleh sejumlah sentimen positif seperti cuaca musim dingin yang lebih dingin di Eropa, penurunan produksi batu bara dari Rusia, serta optimisme terhadap pemulihan ekonomi China.

Harga batu bara Newcastle untuk Oktober 2024 naik US$ 0,35 menjadi US$ 145,1 per ton, sedangkan harga untuk November 2024 meningkat US$ 0,3 menjadi US$ 146,55 per ton. Harga untuk Desember 2024 juga terkerek naik US$ 0,3 menjadi US$ 147,9 per ton. Di pasar Eropa, harga batu bara Rotterdam untuk Oktober 2024 naik US$ 0,75 menjadi US$ 119 per ton, sementara untuk November dan Desember masing-masing naik menjadi US$ 119,4 dan US$ 120,3 per ton.

Menurut catatan analis Vertis yang dikutip dari Montel, pasar energi Eropa mengalami penguatan, didukung oleh prakiraan cuaca yang lebih dingin yang meningkatkan permintaan pemanas. Kenaikan harga gas turut mendorong harga batu bara, karena kekhawatiran eskalasi konflik di Timur Tengah dapat mengganggu jalur pasokan utama. Harga gas untuk bulan depan di TTF Dutch naik 0,2% menjadi 38,6 euro per MWH.

Dukungan lain bagi harga batu bara datang dari penurunan produksi Rusia. Menurut data Rosstat, Rusia memproduksi sekitar 32 juta ton batu bara pada Agustus 2024, turun 6,2% secara tahunan. Sementara itu, paket stimulus ekonomi besar yang diluncurkan oleh Pemerintah China dan keputusan Bank Sentral China (PBoC) untuk menurunkan reverse repo rate (RRR) juga turut menjadi faktor penguat harga batu bara.

 

You Might Also Like

GOTO dan ISAT Luncurkan Sahabat-AI, Bagaimana Nasib Sahamnya?

Saham FORE ARA 2 Hari Berturut-turut, Apa Pemicunya?

IHSG Bakal Kemana Jelang Long Weekend Idul Adha?

Kerjasama dengan TLKM, Saham WIFI Bakal Kemana?

Siap-siap! UNVR Bakal Bagikan Dividen 99,7% dari Laba 2024

TAGGED: PT Bumi Resources Tbk (BUMI), saham BUMI
Aurelia Tanu October 2, 2024 October 2, 2024
Previous Article Ada Transaksi Crossing Jumbo Saham AMMN Sebesar Rp 30,01 Triliun!
Next Article RI Catat Deflasi 0,12% pada September 2024
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

IkutinIkutin
Komplek CitraLand Gama City, Madison Avenue, Blok R6 No. 90, Deli Serdang, Sumatera Utara, Indonesia
adbanner
AdBlocker Terdeteksi
Kami dengan hormat meminta Anda mempertimbangkan untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih AdBlocker, karena situs tersebut beroperasi dengan dukungan iklan. Keputusan Anda untuk memasukkan situs kami ke dalam daftar putih akan memberikan kontribusi besar dalam mempertahankan operasinya.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?