[Medan | 19 Februari 2025] Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) tiba-tiba anjlok dari level Rp 80-an, dengan ditutup melemah 3,66% ke level Rp 79 per saham pada perdagangan hari Selasa (18/2/2025), yang juga merupakan level terendahnya dalam sepekan terakhir.
Penurunan saham GOTO terjadi setelah Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli menyatakan bahwa tuntutan pemberian tunjangan hari raya (THR) bagi driver ojek online (ojol) dan taksi online menjadi tantangan besar bagi pemerintah.
Menanggapi hal ini, Chief of Public Policy & Government Relations GoTo Group, Ade Mulya, mengungkapkan bahwa perseroan tengah berkoordinasi dengan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) untuk membahas kebijakan terkait THR bagi mitra pengemudi.
Ade menegaskan bahwa Gojek selalu menjunjung tinggi makna Ramadan dan Idul Fitri, serta rutin memberikan dukungan kepada mitra driver melalui berbagai program, seperti Paket Sembako Bazar Swadaya.
Sebagai perusahaan teknologi, GoTo berkomitmen untuk terus berinovasi dan mengalokasikan investasi guna meningkatkan jumlah pelanggan. Salah satu langkah nyata dari komitmen tersebut adalah pemberian saham gratis kepada mitra driver saat IPO GoTo pada 2022, sehingga kini banyak mitra yang juga menjadi pemegang saham dan memperoleh manfaat dari pertumbuhan perusahaan.
Selain itu, sebagai perusahaan lokal yang berkontribusi bagi Indonesia, GoTo turut mendukung program pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Sejak Mei 2024, Gojek dan GoTo telah menjalankan program Makan Bergizi Gratis yang memberikan makanan sehat bagi 10.000 anak setiap hari di 11 kota di seluruh Indonesia.