[Medan | 28 Februari 2024] Harga saham PT Humpuss Maritim Internasional (HUMI), perusahaan yang bergerak di jasa kepelabuhan dan maritim serta distribusi energi dan infrastruktur di Indonesia, khususnya di bidang LNG, minyak, dan petrokimia ini mendadak melesat hingga menyentuh Auto Reject Atas (ARA) sebesar 30,99% ke level Rp 93 per saham pada perdagangan hari Selasa (27/2/2024).
Peningkatan ini terjadi setelah perusahaan mengadakan sesi pemaparan publik insidentil pada hari Senin (26/2/2024) untuk menjelaskan fluktuasi harga saham perseroan dalam beberapa pekan terakhir. Dalam paparan tersebut, Humpuss Maritim Internasional (HUMI) menyatakan bahwa fluktuasi harga saham tidak terkait dengan penurunan kinerja perseroan atau katalis negatif, melainkan merupakan aktivitas pasar modal semata.
Selain itu, HUMI juga menyajikan rencana strategis untuk masa depan, termasuk pengembangan ekspansi armada kapal untuk memenuhi permintaan pasar yang meningkat dan ekspansi ke pasar internasional, terutama di Timur Tengah. Untuk mendukung rencana strategis ini, HUMI menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 802,50 miliar sepanjang tahun 2024.
Anggaran capex tersebut akan dialokasikan untuk melakukan pembelian sejumlah kapal armada. Pembelian kapal armada ini bertujuan untuk mendukung program pemerintah terutama terkait konservasi energi, dimana pemerintah akan meningkatkan persentase pencampuran bahan bakar nabati dalam Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis minyak solar dari 30% (B30) menjadi 35% (B35).
Selain kemajuan operasionalnya, perseroan juga memiliki rencana untuk membagikan dividen melihat kinerja positif perseroan pada beberapa tahun terakhir. Adapun mengacu pada prospektus IPO, HUMI berencana untuk membagikan dividen tunai kepada pemegang saham dengan nilai maksimal 30% dari laba bersih tahun buku yang bersangkutan, dimulai dari tahun 2024 berdasarkan laba bersih tahun buku 2023.