Meskipun sempat anjlok di perdagangan minggu lalu, saham emiten pertambangan emas, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) pada perdagangan hari Selasa (28/2/2023) ditutup melesat ke posisi Rp 4.540/saham.
Sebagai informasi, tahun lalu, beberapa pemegang saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) menjual sebagian kepemilikan saham perusahaan emas yang berlokasi di Jawa Timur ini. Dengan demikian, PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) menjadi pemegang terbesar saham MDKA saat ini, dengan kepemilikan sebesar 18,34%.
Menurut Direktur Investasi PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. (SRTG) Devin Wirawan, anak usaha MDKA, yaitu PT Merdeka Battery Minerals (MBM) akan melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) pada kuartal pertama tahun ini. Namun, ia belum bisa menjelaskan lebih lanjut mengenai target perolehan dana maupun total saham dalam aksi IPO tersebut.
Selain itu, perseroan juga menerbitkan Obligasi Berkelanjutan IV Merdeka Copper Gold Tahap II Tahun 2023 senilai Rp2,5 triliun dalam rangka penawaran Obligasi Berkelanjutan IV Merdeka Copper Gold dengan target dana total dihimpun sebesar Rp15 triliun. Obligasi ini dijadwalkan sudah mendapat tanggal efektif pada 5 Desember 2022. Kemudian, masa penawaran umum Obligasi akan dilaksanakan pada 1-3 Maret 2023 mendatang.
Selanjutnya, tanggal penjatahan akan dilakukan pada 6 Maret 2023. Lalu, pengembalian uang pemesanan dan distribusi obligasi secara elektronik atau tanggal emisi akan dilakukan pada 8 Maret 2023 dan obligasi akan mulai tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 9 Maret 2023.