[Medan | 13 September 2023] PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC), perusahaan yang bergerak dalam bidang eksplorasi dan produksi minyak dan gas bumi dan kegiatan energi lainnya, pengeboran darat dan lepas pantai, dan investasi ini terpantau sudah melesat lebih dari 60% dalam kurun waktu 3 bulan terakhir.
Adapun, harga saham MEDC meningkat 12,18% ke harga Rp 1.520 per saham pada akhir perdagangan sesi I hari Selasa (12/9/2023). Akibat peningkatan ini, Bursa Efek Indonesia (BEI) memberikan peringatan terkait fluktuasi harga saham perusahaan yang dianggap tidak wajar.
Peningkatan harga MEDC ini pun sejalan dengan kenaikan harga minyak dunia. Sebagai informasi, harga minyak WTI naik 1,36% ke menjadi US$ 88,48 per barel dan Brent naik 1,05% menjadi US$ 91,59 per barel pada perdagangan hari Selasa (12/9/2023). Peningkatan harga minyak dunia ini pun didorong oleh pengetatan pasokan yang dilakukan Arab Saudi dan Rusia.
Adapun, Arab Saudi akan mengurangi produksi minyak mentahnya hingga 1 juta barel per hari hingga akhir tahun. Sementara Rusia akan mengurangi ekspor minyaknya sebesar 500.000 barrel per hari di Agustus dan 300.000 barrel per hari di September. Pemangkasan produksi ini pun membuat pasokan minyak menjadi semakin ketat, sedangkan permintaan akan terus ada.
Selain itu, faktor lain yang memengaruhi harga minyak adalah kebijakan moneter yang diumumkan oleh Federal Reserve (The Fed) pada bulan September 2023 serta data inflasi di Amerika Serikat. Saat ini, pasar mengantisipasi bahwa kenaikan suku bunga The Fed sebesar 25 bps menjadi 5,25%-5,50% pada bulan Juli 2023 akan menjadi kenaikan terakhir dalam waktu dekat.