[Medan | 7 Mei 2024] Harga saham PT Petrosea Tbk (PTRO), perusahaan yang bergerak dalam bidang teknik, konstruksi, pertambangan dan jasa lainnya ini terpantau melesat 10,76% ke level Rp 6.950 per saham pada perdagangan hari Senin (6/5/2024). Adapun dalam sebulan terakhir, saham PTRO sudah melesat 57,60%.
Melesatnya saham PTRO ini pun terjadi usai perusahaan memutuskan untuk membagikan dividen tunai sebesar US$ 3,05 juta, atau setara dengan US$ 0,00308 per saham yang berarti sekitaran Rp 50,09 per saham. Adapun dividen itu akan dibayarkan pada tanggal 30 Mei 2024, dan Penentuan Daftar Pemegang Saham yang berhak atas Dividen (Recording Date) pada 14 Mei 2024. Sementara Cum dan Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi akan dilakukan pada tanggal 8 dan 13 Mei 2024. Kemudian Cum dan Ex Dividen di Pasar Tunai dilakukan pada tanggal 14 dan 15 Mei 2024.
Sebagai informasi, PTRO mencatatkan laba bersih sebesar US$ 163 ribu di kuartal I-2024, atau anjlok sebesar 94,4% dari tahun 2023 yang sebesar US$ 2,96 juta. Meskipun begitu, PTRO sejatinya membukukan peningkatan pendapatan sebesar 21,8% dari US$ 128,2 juta menjadi US$ 156,25 juta. Secara rinci, pendapatan jasa konstruksi dan rekayasa berkontribusi sebesar US$ 73,885 juta, kemudian penjualan batubara sebesar US$ 5,774 juta, pendapatan jasa penambangan sebesar US$ 65,373 juta dan pendapatan jasa sebesar US$ 10,578 juta.
Seiring dengan kenaikan pendapatan, beban pokok juga ikut melambung menjadi sebesar US$ 140,96 juta. Beban tersebut naik 26,43% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar US$ 111,48 juta. Alhasil, laba kotor justru turun menjadi US$ 15,28 juta dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang tercatat sebesar US$ 16,71 juta.
Sementara itu, saham PTRO juga saat ini sedang dalam masa tender offer, dimana, anak usaha PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN), yaitu PT Kreasi Jasa Persada menggelar penawaran tender wajib (tender offer) maksimal 106.550.443 (10,56%) saham PT Petrosea Tbk (PTRO). Adapun harga penawaran tender wajib untuk saham PTRO ditetapkan sebesar Rp 3.543,23 per saham, atau setara dengan total nilai Rp 377,53 miliar. Periode penawaran tender wajib berlangsung pada 30 April – 29 Mei 2024. Sementara tanggal penyelesaiannya pada 5 Juni 2024.
Setelah transaksi tender offer selesai, dengan asumsi seluruh pemegang saham yang ditawarkan menjalankan haknya, kepemilikan PT Kreasi Jaya Persada akan mencapai 44,56%, PT Caraka Reksa Optima 34,90%, PT Sentosa Bersama Mitra 18,85%, dan saham treasury sebesar 1,69%. Dengan begitu, Kreasi Jasa Persada akan menjadi pemegang saham pengendali baru PTRO.