[Medan | 8 Januari 2025] Saham PT Sarimelati Kencana Tbk (PZZA), pengelola waralaba restoran Pizza Hut, mencatat lonjakan signifikan sebesar 32,89 persen ke level Rp202 pada akhir perdagangan sesi pertama hari Selasa (7/1/2025).
Dengan kenaikan ini, performa saham PZZA dalam sepekan melonjak 78,76 persen, sementara dalam sebulan mengalami kenaikan sebesar 56,59 persen. Bahkan, pada sesi sebelumnya, Senin (6/1/2025), saham PZZA berhasil naik tajam sebesar 34,51 persen. Akumulasi kenaikan selama tiga sesi perdagangan terakhir tercatat mencapai 77,74 persen.
Lonjakan harga saham ini terjadi menyusul aksi strategis dari Pemberton Asian Opportunities Fund yang mendorong sentimen positif di pasar. Berdasarkan keterbukaan informasi pada Senin (6/1), Pemberton membeli 32 juta saham PZZA dengan harga Rp113 per saham, dengan total nilai transaksi mencapai Rp3,61 miliar. Transaksi tersebut tercatat dilakukan pada 3 Januari 2025.
Corporate Secretary PT Sarimelati Kencana, Andromeda Tristanto, dalam keterangan resminya menyebutkan bahwa pembelian ini dilakukan untuk keperluan investasi dengan kepemilikan langsung. Sebelum transaksi tersebut, Pemberton memiliki 210 juta saham PZZA atau setara 6,95 persen. Namun, setelah transaksi, kepemilikannya meningkat menjadi 242 juta saham atau setara 8,01 persen.
Sebagai informasi, pada 12 Desember 2024, Pemberton juga telah membeli 40 juta saham PZZA dengan harga Rp128 per saham. Langkah ini menunjukkan optimisme Pemberton terhadap prospek PZZA, yang tampaknya berhasil menjadi pendorong utama kenaikan harga saham beberapa waktu terakhir.