IkutinIkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
IkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Jelajah
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Follow US
2024 ©️ Fawz Finansial Indonesia. All Rights Reserved.
Bisnis

Sentuh Level 6.200-an, IHSG Bakal Terus Melemah di Bulan Maret?

By Aurelia Tanu 3 months ago Bisnis
Image source: AP/ insight.kontan.co.id
SHARE

[Medan | 3 Maret 2025] Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari Jumat (28/2) tercatat turun tajam sebesar 3,31% hingga mencapai level 6.270. Dalam sepekan terakhir, IHSG terkontraksi 7,83%, dan secara year-to-date mengalami penurunan sebesar 11,43%.

Oktavianus Audi, VP Marketing, Strategy, and Planning Kiwoom Sekuritas, menjelaskan bahwa masih adanya tekanan jual dari investor asing pasca penurunan rating oleh Morgan Stanley menjadi salah satu faktor utama yang menekan IHSG.

Di sisi lain, pasar saham Indonesia juga menghadapi ketidakpastian global, terutama terkait kebijakan tarif Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang berpotensi meningkatkan inflasi.

Dari dalam negeri, IHSG turut dipengaruhi oleh pelemahan nilai tukar rupiah, yang tercatat berada pada level terendah sejak Juni 1998, yakni Rp 16.596 per dolar AS pada Jumat (28/2).

Bulan Maret diperkirakan akan menjadi bulan yang penuh tantangan bagi pasar saham. Secara historis, IHSG sering kali tertekan pada bulan ini, dengan rata-rata penurunan sebesar 2,2% dalam sepuluh tahun terakhir. IHSG hanya tercatat menguat pada bulan Maret di tahun 2015, 2017, 2019, dan 2022.

Selain itu, kekhawatiran terhadap daya beli yang lemah menjelang Ramadan dan Lebaran diperkirakan akan berdampak pada pencapaian target konsumsi dan pertumbuhan yang lebih rendah dari yang diharapkan. Faktor domestik lainnya adalah pembagian dividen dari emiten yang diprediksi akan lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya.

Maximilianus Nico Demus, Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas, berpendapat bahwa IHSG kemungkinan akan sulit untuk rebound mengingat tekanan yang masih besar, terutama akibat kebijakan tarif dari Trump. IHSG diproyeksikan akan bergerak di kisaran 6.170 hingga 6.510.

Nico menyarankan agar investor yang kurang menyukai volatilitas tinggi dapat memilih untuk menunggu. Namun, bagi investor yang tertarik dengan volatilitas, saat ini bisa menjadi peluang. Untuk investor jangka panjang, akumulasi beli merupakan langkah yang tepat. Nico juga mengingatkan bahwa sektor komoditas bisa menjadi pilihan, karena berkorelasi positif dengan sentimen pasar saat ini.

 

You Might Also Like

Morgan Stanley Borong 28,19 Juta Saham AMRT, Ada Apa?

PTBA Bagi Dividen Rp 3,82 Triliun, Setara Rp 332 per Saham

ANTM Bakal Bagi Dividen 100% dari Laba 2024, Setara Rp 151,77

Saham KRAS Mendadak ARA, Ada Apa?

Mau Restrukturisasi dan Rombak Pengurus, Saham Garuda (GIAA) Siap Terbang?

TAGGED: IHSG hari ini, IHSG melemah, pergerakan IHSG, proyeksi IHSG, rekomendasi saham, Saham, sentimen hari ini
Aurelia Tanu March 3, 2025 March 3, 2025
Previous Article Terus Melemah, Rupiah Berpotensi Tembus Rp 17.000 per Dolar AS?
Next Article Aliran Modal Asing Keluar RI Tembus Rp 10,33 Triliun di Pekan Terakhir Februari 2025
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

IkutinIkutin
Komplek CitraLand Gama City, Madison Avenue, Blok R6 No. 90, Deli Serdang, Sumatera Utara, Indonesia
adbanner
AdBlocker Terdeteksi
Kami dengan hormat meminta Anda mempertimbangkan untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih AdBlocker, karena situs tersebut beroperasi dengan dukungan iklan. Keputusan Anda untuk memasukkan situs kami ke dalam daftar putih akan memberikan kontribusi besar dalam mempertahankan operasinya.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?