[Medan | 18 September 2023] PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN), perusahaan yang bergerak di bidang pengembangan energi terbarukan ini berencana untuk menggelar aksi penawaran umum perdana atau intial public offering (IPO) dengan menawarkan sebanyak-banyaknya 4,5 miliar saham atau setara dengan 3,35% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh.
Sebagai informasi, meskipun jumlah saham yang ditawarkan ke publik sebesar 3,35%, terdapat 9% pemegang saham lama yang dapat diklasifikasikan sebagai saham free float. Adapun pada masa bookbuildingnya yang berlangsung pada 18 September hingga 25 September 2023, BREN memasang harga saham perdana di kisaran Rp 670 hingga Rp 780 per saham. Dengan begitu, BREN berpotensi meraup dana sebesar Rp 3,51 triliun.
Nantinya, dana yang diperoleh dari IPO ini akan digunakan sepenuhnya untuk penyetoran modal ke Star Energy Geothermal. Dana tersebut akan digunakan untuk membayar kewajiban-kewajiban perusahaan, termasuk pembayaran utang kepada Bangkok Bank Public Company Limited, yang berjumlah hingga US$158.588.321. Selain itu, dana akan digunakan untuk memenuhi kewajiban pembayaran kepada Star Energy Oil & Gas Pte. Ltd., dengan rincian pembayaran kepada SEOG sebesar US$66,50 juta dan kepada perusahaan sebesar US$6 juta.
Sementara itu, yang bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek adalah BNI Sekuritas, dengan jadwal IPO sebagai berikut:
- Masa penawaran awal: 18 – 25 September 2023
- Tanggal efektif: 27 September 2023
- Masa penawaran umum perdana saham: 2 – 4 Oktober 2023
- Tanggal penjatahan: 4 Oktober 2023
- Tanggal distribusi saham secara elektronik: 5 Oktober 2023
- Tanggal pencatatan di Bursa Efek Indonesia: 6 Oktober 2023