Pada rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) 3 Mei 2023, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) menyetujui pembagian dividen tunai kepada pemegang saham sebesar Rp1,76 triliun atau setara dengan Rp38 per saham.
Menurut Direktur Keuangan KLBF Bernadus Karmin Winata, Rp 1,76 triliun akan dibagikan kepada pemegang saham dalam bentuk dividen tahun buku 2022. Untuk tahun buku 2021, KLBF terakhir membagikan total dividen sebesar Rp35 per saham.
Adapun, rencana pembayaran dividen saham KLBF akan dilakukan paling lama 3 minggu atau 1 bulan setelah persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar pada hari Rabu (3/5/2023).
Selain itu, KLBF juga akan tetap mempertahankan anggaran belanja modal atau capexnya di tahun 2023 sebesar Rp 1 triliun. Adapun dana tersebut akan dialokasikan untuk peningkatan kapasitas produksi dan distribusi. Dana tersebut juga akan digunakan untuk pemeliharaan dan penyelesaian proyek saat ini.
Sebagai informasi, pada kuartal I-2023, KLBF mencatatkan peningkatan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar 2,5% dari Rp 834,88 miliar menjadi Rp 855,71 miliar. Adapun, kenaikan laba ini didorong oleh kenaikan penjualan yang meningkat 12,1% dari Rp 7 triliun menjadi Rp 7,86 triliun pada kuartal I-2023.