[Medan | 23 Mei 2024] PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan bahwa penghentian sementara (suspensi) atas perdagangan saham PT Wahana Inti Makmur Tbk (NASI), perusahaan yang bergerak di bidang produksi dan penyediaan beras ini di seluruh pasar telah dibuka kembali pada hari Rabu (22/5/2024).
Usai suspensi dibuka, saham NASI pun terpantau anjlok 4,57% ke level Rp 167 per saham. Sebagai informasi, BEI menghentikan sementara perdagangan saham NASI pada perdagangan hari Selasa (21/5/2024) di pasar reguler dan pasar tunai, setelah terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham NASI.
Adapun saham NASI sebelumnya ditutup naik 12,18% ke level Rp 175 pada perdagangan hari Senin (20/5/2024), dan dalam sepekan, saham NASI sudah tercatat naik 41,13%. Melesatnya saham NASI pun terjadi seiring dengan Badan Pangan Nasional (Bapanas) yang bakal menaikkan harga eceran tertinggi (HET) beras dalam waktu dekat.
Kenaikan HET beras ini akan disesuaikan dengan ketetapan fleksibilitas HET beras yang saat ini berlaku, yaitu HET beras premium naik menjadi Rp 14.900-15.800/kg dari sebelumnya Rp 13.900-14.800/kg. Sementara HET beras jenis medium akan naik menjadi Rp 12.500-13.500/kg dari sebelumnya Rp 10.900-11.800/kg.