[Medan | 15 Desember 2023] Raksasa bank investasi, UBS Group AG, diketahui telah menambah kepemilikan sahamnya di PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN), perusahaan yang bergerak di bidang pakan ternak, pengembangbiakan, dan budidaya ayam pedaging itu sebanyak 159,75 juta eksemplar pada tanggal 4 Desember 2023.
Dengan pembelian ini, kepemilikan saham UBS Group AG meningkat sebesar 0,97%, dari yang sebelumnya sebesar 887,15 juta eksemplar menjadi 1,04 miliar eksemplar atau setara dengan 6,38%. Namun, baik perseroan maupun UBS Group tidak mengungkapkan harga pembelian saham CPIN dalam pengumuman yang disampaikan dalam Keterbukaan Informasi BEI.
Adapun berdasarkan laporan keuangannya, CPIN berhasil membukukan peningkatan pendapatan sebesar 8,49% dari Rp 43,43 triliun menjadi Rp 47,12 triliun pada kuartal III-2023. Pendapatan ini pun sebagian besarnya berasal dari pakan ternak sebesar Rp 37,09 triliun, diikuti segmen ayam pedaging sebesar Rp 28,34 triliun, ayam olahan sebesar Rp 7,27 triliun, day old chicken (DOC) Rp 5,66 triliun, dan lain-lainnya sebesar Rp 4,69 triliun.
Meskipun begitu, beban pokok perseroan tercatat ikut melonjak 10,12% yoy dari Rp 36,51 triliun menjadi Rp 40,21 triliun. Alhasil, laba bersih perusahaan mengalami penurunan sebesar 16% dari Rp 3,18 triliun menjadi Rp 2,67 triliun. Adapun pada perdagangan hari Kamis (14/12/2023), saham CPIN terpantau meningkat 1,69% ke level Rp 5.125 per saham.