[Medan | 22 Desember 2023] PT Tembaga Mulia Semanan Tbk (TBMS), perusahaan yang bergerak dalam bidang pembuatan batang tembaga dan kawat, batang aluminium, dan produk kawat ini akan melakukan stock split atau pemecahan nilai saham dengan rasio 1:2 dari nominal Rp 50 menjadi Rp 25 per saham.
Menurut Corporate Secretary Tembaga Mulia Semanan Erni Yunita Sari, alasan di balik keputusan perusahaan untuk melakukan stock split adalah untuk meningkatkan likuiditas perdagangan saham. Adapun jumlah saham TBMS saat ini sebanyak 367.340.000 saham. Setelah stock split, saham TBMS akan menjadi 734.680.000 saham.
Rencana stock split ini pun akan meminta persetujuan kepada pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang akan digelar pada 26 Januari 2024 mendatang. Adapun jika aksi korporasi tersebut direstui pemegang saham, maka pengumuman stock split akan dilakukan pada 06 Februari 2024.
Sementara itu, tanggal akhir perdagangan saham dengan nominal lama pada 13 Februari 2024. Selanjutnya, perdagangan saham dengan nominal baru di pasar regular dan pasar negosiasi pada 14 Februari 2024, sedangkan perdagangan saham di pasar tunai dimulai pada 16 Februari 2024. Adapun pada perdagangan hari Kamis (21/12/2023), saham TBMS terpantau melesat 24,90% ke level Rp 3.060 per saham. Sementara dalam seminggu terakhir, saham TBMS sudah meroket 53,77%.