[Medan | 14 Februari 2025] Inflasi di Amerika Serikat (AS) meningkat menjadi 3% pada Januari 2025, lebih tinggi dari ekspektasi para ekonom yang sebelumnya memprediksi inflasi akan tetap stabil di level 2,9% seperti pada Desember 2024.
Selain itu, indeks harga konsumen (CPI) mengalami kenaikan sebesar 0,5% pada bulan Januari, sementara indeks inflasi inti meningkat 0,4%. Kedua angka ini melampaui proyeksi sebelumnya yang diperkirakan hanya naik 0,3%. Dengan demikian, kenaikan harga konsumen utama tercatat sebesar 3,0% dalam satu tahun terakhir.
Harapan terhadap pemangkasan suku bunga AS semakin memudar karena data inflasi terbaru ini lebih tinggi dari perkiraan. Ketua Bank Sentral AS (The Fed), Jerome Powell, menegaskan bahwa kondisi saat ini belum cukup mendukung untuk dilakukan pemangkasan suku bunga.
Berdasarkan data CME Group, pasar kini sebagian besar memperkirakan bahwa The Fed akan mempertahankan suku bunga lebih lama dan kemungkinan baru akan memangkas suku bunga pada September 2025. Selain itu, pasar juga mengindikasikan sekitar 70% kemungkinan bahwa The Fed hanya akan melakukan satu kali pemangkasan suku bunga sepanjang tahun ini.