IkutinIkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
IkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Jelajah
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Follow US
2024 ©️ Fawz Finansial Indonesia. All Rights Reserved.
Ekonomi

Neraca Pembayaran Indonesia Defisit US$ 0,8 Miliar pada Kuartal I-2025

By Aurelia Tanu 1 day ago Ekonomi
Image source: AP/ bsa-logistics.co.id
SHARE

[Medan | 23 Mei 2025] Bank Indonesia (BI) melaporkan bahwa Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) mencatat defisit sebesar US$ 0,8 miliar pada kuartal I-2025, berbalik arah dari posisi surplus sebesar US$ 7,9 miliar di akhir 2024. Penurunan ini mencerminkan perlambatan aktivitas eksternal seiring ketidakpastian ekonomi global yang masih tinggi.

Menurut Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso, penyebab utama defisit tersebut adalah kinerja transaksi berjalan yang masih negatif, meskipun menunjukkan perbaikan dibandingkan kuartal sebelumnya.

Pada periode yang sama, transaksi berjalan mengalami defisit sebesar US$ 0,2 miliar (0,1% dari PDB)—lebih baik dibanding defisit kuartal IV-2024 yang mencapai US$ 1,1 miliar (0,3% dari PDB). Sementara itu, transaksi modal dan finansial justru mencatat surplus tinggi sebesar US$ 16,4 miliar, naik signifikan dibanding tahun 2023 sebesar US$ 9,9 miliar, didorong oleh masuknya investasi asing langsung dan portofolio.

Meski NPI mengalami defisit, posisi cadangan devisa Indonesia tetap kuat, yakni US$ 157,1 miliar per akhir Maret 2025, naik dari posisi akhir 2024 sebesar US$ 155,7 miliar. Angka ini setara dengan 6,5 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri, jauh di atas ambang batas kecukupan internasional.

 

You Might Also Like

BI Turunkan Target Pertumbuhan Ekonomi RI Jadi 4,6%-5,4%

BI Pangkas Suku Bunga ke Level 5,50%!

Sri Mulyani Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 2026 di Rentang 5,2%-5,8%

China Pangkas Suku Bunga, BI Bakal Ikutan?

Usai Defisit 3 Bulan, APBN April 2025 Surplus Rp 4,3 Triliun

TAGGED: neraca perdagangan, neraca perdagangan RI
Aurelia Tanu May 23, 2025 May 23, 2025
Previous Article CDIA Disebut Bakal IPO di Bulan Juni 2025
Next Article AADI Restui Buyback Saham Rp 4 T tapi Tak Bagi Dividen
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

IkutinIkutin
Komplek CitraLand Gama City, Madison Avenue, Blok R6 No. 90, Deli Serdang, Sumatera Utara, Indonesia
adbanner
AdBlocker Terdeteksi
Kami dengan hormat meminta Anda mempertimbangkan untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih AdBlocker, karena situs tersebut beroperasi dengan dukungan iklan. Keputusan Anda untuk memasukkan situs kami ke dalam daftar putih akan memberikan kontribusi besar dalam mempertahankan operasinya.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?