[Medan | 6 November 2024] Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III-2024 tercatat mencapai 4,95% (year-on-year/YoY), sedikit melambat dibandingkan kuartal sebelumnya yang mencapai 5,05%. Ini merupakan tingkat pertumbuhan terendah dalam setahun terakhir.
Sebagai perbandingan, pertumbuhan ekonomi terendah sebelumnya terjadi pada kuartal III-2023, yaitu 4,94%. Sementara itu, kuartal IV-2023 tumbuh sebesar 5,04%, kuartal I-2024 sebesar 5,11%, dan kuartal II-2024 mencapai 5,05%.
Pelaksana tugas Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti, menjelaskan bahwa perlambatan pertumbuhan ekonomi pada kuartal III-2024 yang berada di bawah 5% ini dipengaruhi oleh faktor musiman, di mana tren kuartal III biasanya lebih rendah dibandingkan kuartal-kuartal sebelumnya.
Dilihat dari lapangan usaha, sektor-sektor yang mengalami perlambatan tahunan adalah penyediaan akomodasi & makan minum, transportasi dan pergudangan, jasa perusahaan, serta perdagangan dan reparasi mobil dan motor. Selain itu, sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan juga menunjukkan perlambatan secara tahunan. Namun, sektor industri pengolahan dan konstruksi masih tumbuh positif.