IkutinIkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
IkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Jelajah
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Follow US
2024 ©️ Fawz Finansial Indonesia. All Rights Reserved.
Ekonomi

Rupiah Tembus Rp16.454 per dolar AS, Apa Penyebabnya?

By Aurelia Tanu 3 months ago Ekonomi
Image source: AP/ tangselpos.id
SHARE

[Medan | 28 Februari 2025] Nilai tukar rupiah kembali tertekan pada perdagangan Kamis (27/2/2025), melemah 0,44% ke level Rp 16.454 per dolar AS, menjadi level terendah sejak 2 April 2020.

Tekanan tak hanya dirasakan rupiah, tetapi juga sebagian besar mata uang Asia. Berdasarkan data Bloomberg, yen Jepang turun 0,18%, dolar Singapura melemah 0,02%, won Korea Selatan turun 0,42%, dan peso Filipina merosot 0,02%. Rupee India dan yuan China juga mengalami pelemahan, masing-masing terkoreksi 0,58% dan 0,07%.

Sentimen utama yang menekan rupiah berasal dari faktor global, terutama pernyataan Donald Trump mengenai rencana pengenaan tarif impor 25% terhadap Uni Eropa serta ketidakpastian tarif bagi China, Kanada, dan Meksiko. Kebijakan ini mendorong penguatan dolar AS, yang berdampak pada pelemahan mata uang lainnya.

Di dalam negeri, Presiden Prabowo Subianto menargetkan pertumbuhan ekonomi yang ambisius, mencapai 8% pada 2029. Target ini tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029 berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2025.

Proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia ditetapkan meningkat setiap tahunnya, dengan target 5,3% pada 2025, lebih tinggi dari asumsi APBN sebesar 5,2%. Selanjutnya, pertumbuhan ekonomi ditargetkan mencapai 6,3% pada 2026, naik menjadi 7,5% pada 2027, kemudian 7,7% pada 2028, dan akhirnya mencapai 8% pada 2029.

Untuk mencapai target tersebut, pemerintah akan menerapkan kebijakan ekonomi makro yang ditopang oleh kebijakan fiskal, moneter, serta reformasi struktural yang adaptif. Sementara itu, untuk perdagangan Jumat (28/2), rupiah diperkirakan masih akan bergerak melemah di kisaran Rp 16.440–Rp 16.500 per dolar AS.

 

You Might Also Like

Trump Menyukai Xi Jinping, Tapi Sebut Sulit Diajak Negosiasi

OECD Proyeksi Ekonomi Indonesia Hanya Tumbuh 4,7% di Tahun 2025

Prabowo Luncurkan Insentif, Pertumbuhan Ekonomi RI Bisa Sentuh 5%?

PMI Manufaktur Indonesia Mei 2025 Kembali Kontraksi ke Level 47,4

Surplus Neraca Perdagangan April 2025 Susut Jadi US$ 160 Juta

TAGGED: mata uang Rupiah, nilai tukar Rupiah, pergerakan Rupiah, rupiah hari ini, Rupiah melemah
Aurelia Tanu February 28, 2025 February 28, 2025
Previous Article IHSG Terjun Bebas ke Level 6,400-an, Masih Ada Harapan?
Next Article Saham AKRA Mendadak Terbang, Ada Apa?
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

IkutinIkutin
Komplek CitraLand Gama City, Madison Avenue, Blok R6 No. 90, Deli Serdang, Sumatera Utara, Indonesia
adbanner
AdBlocker Terdeteksi
Kami dengan hormat meminta Anda mempertimbangkan untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih AdBlocker, karena situs tersebut beroperasi dengan dukungan iklan. Keputusan Anda untuk memasukkan situs kami ke dalam daftar putih akan memberikan kontribusi besar dalam mempertahankan operasinya.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?