Goldman Sachs Group Inc. memperkirakan bahwa bank sentral Amerika Serikat atau Federal Reserve (The Fed), baru akan mulai menurunkan suku bunganya pada akhir Juni 2024 dengan laju penurunan secara bertahap per kuartalnya. Menurut para ekonom Goldman, seperti Jan Hatzius dan David Mericle, penurunan suku bunga acuan ini akan dilakukan setelah inflasi turun mendekati target bank sentral.
Adapun tim Goldman saat ini memperkirakan bahwa Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) tidak akan menaikkan suku bunga di bulan depan. Menurut mereka, tren inflasi inti sudah cukup melambat, sehingga kenaikan pada pertemuan November 2023 tidak lagi diperlukan. Mereka juga memperkirakan bahwa the Fed akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin per kuartal. Namun mereka sendiri tidak yakin dengan kecepatan pemangkasannya.
Adapun, data menunjukkan inflasi AS naik pada tingkat yang lebih lambat dari perkiraan sebesar 3,2%. Indeks harga konsumen inti yang menghilangkan biaya energi serta makanan berjalan pada laju tahunan sebesar 4,7%. Realisasi tersebut merupakan level terendah sejak 2021, namun masih berada di atas target The Fed yang sebesar 2%.