IkutinIkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
IkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Jelajah
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Follow US
2024 ©️ Fawz Finansial Indonesia. All Rights Reserved.
Ekonomi

The Fed Pangkas Suku Bunga 25 Bps, Isyaratkan Pemangkasan Desember Belum Pasti

By Aurelia Tanu 5 hours ago Ekonomi
Image source: AP/ investopedia.com
SHARE

[Medan | 30 Oktober 2025] Bank sentral Amerika Serikat (AS), The Federal Reserve (The Fed), kembali memangkas suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 3,75%–4,00%, namun belum memberikan kepastian apakah pemangkasan lanjutan akan dilakukan pada Desember mendatang.

Keputusan tersebut diumumkan usai pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) pada Rabu (30/10/2025) waktu AS, menjadi pemangkasan kedua tahun ini setelah langkah serupa di September. Tingkat suku bunga saat ini merupakan yang terendah sejak November 2022, menandai fase baru pelonggaran kebijakan moneter setelah periode pengetatan agresif sejak 2022.

Dalam pernyataannya, The Fed menyebutkan aktivitas ekonomi tumbuh moderat dengan pasar tenaga kerja melemah dan tingkat pengangguran sedikit meningkat ke 4,3% pada Agustus. Meski inflasi naik ke 3,0% (YoY) di September, The Fed menilai tekanan harga mulai stabil dan risiko terhadap lapangan kerja meningkat.

Keputusan diambil dengan hasil voting 10-2, di mana Gubernur Stephen Miran mendorong pemangkasan lebih dalam sementara Presiden Fed Kansas City Jeffrey Schmid menolak pemotongan sama sekali.

Ketua The Fed Jerome Powell menegaskan bahwa langkah selanjutnya belum disepakati. Ia menyebut pemangkasan di Desember “tidak bisa dianggap pasti”, karena sebagian anggota ingin menunggu dampak dua kali penurunan suku bunga sebelumnya sebelum melangkah lebih jauh.

Powell menambahkan bahwa keterbatasan data akibat penutupan pemerintahan AS (shutdown) membuat The Fed berhati-hati dalam mengevaluasi kondisi ekonomi. “Tanpa data resmi, sulit menilai dengan akurat kondisi pasar tenaga kerja,” ujarnya.

Di sisi lain, Powell menyoroti bahwa tarif impor yang baru diberlakukan mungkin hanya akan memberikan dampak sementara terhadap inflasi, dengan estimasi tambahan sekitar 0,5–0,6 poin persentase terhadap inflasi inti PCE.

Selain keputusan suku bunga, The Fed juga mengumumkan akan mengakhiri proses pengetatan neraca (balance sheet reduction) pada 1 Desember 2025, setelah tiga tahun memangkas portofolio yang sempat membengkak hingga US$9 triliun pasca-pandemi menjadi US$6,6 triliun saat ini.

Pasar keuangan merespons keputusan ini dengan pergerakan beragam. Dow Jones ditutup melemah 0,16% ke 47.632,00, S&P 500 turun tipis ke 6.890,59, sedangkan Nasdaq naik 0,55% ke rekor 23.958,47, didorong penguatan saham teknologi seperti Nvidia.

Keputusan The Fed kali ini menunjukkan keseimbangan antara kehati-hatian terhadap perlambatan ekonomi dan keinginan menjaga stabilitas harga, dengan pasar kini menilai peluang pemangkasan lanjutan pada Desember masih terbuka namun belum menjadi konsensus kuat.

 

 

You Might Also Like

RI Nego AS Kasih Tarif 0% Untuk Sawit, Karet dan Kakao

R&I Pertahankan Peringkat Utang Indonesia di BBB+ dengan Outlook Stabil

Jelang Rapat FOMC Oktober, The Fed Bakal Tahan atau Pangkas Suku Bunga?

Harga Emas Anjlok ke Level Terendah 3 Minggu, Ada Apa?

Trump Siapkan Lima Kandidat Pengganti Ketua The Fed Jerome Powell

TAGGED: Jerome Powell, Powell, suku bunga AS, suku bunga The Fed
Aurelia Tanu October 30, 2025 October 30, 2025
Previous Article R&I Pertahankan Peringkat Utang Indonesia di BBB+ dengan Outlook Stabil
Next Article Pengendali Borong Rp 10 Miliar Saham PTRO, Ada Apa?
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

IkutinIkutin
Komplek CitraLand Gama City, Madison Avenue, Blok R6 No. 90, Deli Serdang, Sumatera Utara, Indonesia
adbanner
AdBlocker Terdeteksi
Kami dengan hormat meminta Anda mempertimbangkan untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih AdBlocker, karena situs tersebut beroperasi dengan dukungan iklan. Keputusan Anda untuk memasukkan situs kami ke dalam daftar putih akan memberikan kontribusi besar dalam mempertahankan operasinya.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?