[Medan | 07 Oktober 2024] Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun, mengungkapkan pandangannya tentang pandemi Covid-19 sebagai agenda terselubung pihak asing dalam debat calon gubernur pada Minggu (6/10/2024). Menurutnya, pandemi ini adalah skenario asing untuk merusak kedaulatan Indonesia dan mengancam keselamatan rakyat. Ia juga menyatakan bahwa alat tes seperti swab antigen dan PCR tidak digunakan untuk mendeteksi virus, melainkan hanya mengecek asidosis.
Pernyataan ini mendapat tanggapan dari Plt Kepala Biro Komunikasi Kementerian Kesehatan, dr. Siti Nadia Tarmizi. Ia menjelaskan bahwa tes PCR adalah metode yang paling sensitif dan spesifik untuk mendeteksi Covid-19, dilakukan dengan swab di hidung atau tenggorokan, tempat virus banyak ditemukan. Menurutnya, metode ini telah melalui validasi dan mampu memisahkan orang sakit dari orang sehat untuk mencegah penularan lebih lanjut.