[Medan | 19 November 2024] Seorang saksi dari pasangan calon nomor urut 2 Pilbup Sampang 2024, Slamet Junaidi-Ahmad Mahfud (Jimat Sakteh), tewas akibat dikeroyok di Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Sampang, Minggu (17/11/2024). Korban diserang oleh sekelompok orang bersenjata celurit di halaman rumah tokoh agama setempat, Kiai Muallib.
Peristiwa ini terjadi setelah Slamet Junaidi berkunjung ke rumah Kiai Muallib. Dalam perjalanan pulang, ia dihadang sekitar 100 orang bersenjata celurit, namun berhasil melarikan diri melalui jalur lain. Setelah itu, massa menyerang lokasi dan mengeroyok korban, yang merupakan saksi tim sukses Jimat Sakteh. Polisi menduga pengeroyokan ini bermotif politik, karena Pilkada yang akan digelar pada 27 November 2024 membuat situasi semakin tegang.
Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto memimpin langsung penyelidikan kasus ini. Dua pelaku berinisial FS dan J telah ditangkap, sementara pelaku lain masih diburu.