[Medan | 12 September 2024] Susu ikan’ tengah ramai diperbincangkan sebagai alternatif susu sapi dalam program makan bergizi gratis pemerintah mendatang. “Susu Ikan” mendapat kritik dari berbagai pihak terutama dari para pakarnya seperti Ahli Gizi
Salah satu ahli gizi dr. Tan Shot Yen menjelaskan bahwa istilah ‘Susu Ikan’ hanyalah nama komersial, bukan penamaan sebenarnya. Produk ini dibuat dari ekstraksi protein ikan, bukan dari hewan mamalia seperti susu pada umumnya. Untuk menciptakan rasa yang menyerupai susu konvensional, protein ikan dicampur dengan bahan tambahan lainnya.
Rencana penggunaan “Susu Ikan” dalam program makan bergizi gratis di bantah oleh Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana. Dadan mengatakan tidak ada rencana penggunaan “Susu Ikan” karena fokus saat ini tidak untuk mencari alternatif.
