[Medan | 24 Juli 2024] Roti Aoka saat ini tengah viral di media sosial lantaran diduga mengandung bahan pengawet berbahaya, sehingga hal ini memicu keresahan di masyarakat. mengingat Roti Aoka merupakan salah satu merek roti ternama yang laris di Indonesia karena harganya yang terjangkau.
Menanggapi hal ini, PT Indonesia Bakery Family (IBF), produsen Roti Aoka, telah mengonfirmasi bahwa informasi yang beredar di media sosial ini merupakan hoaks. Informasi bahwa adanya kandungan sodium dehydroacetate dan masa kedaluwarsa hingga 6 bulan di Roti Aoka tidak benar
Head Legal IBF, Kemas Ahmad Yani, menegaskan bahwa semua produk Roti Aoka telah lulus uji dari Badan Obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM RI) dan telah mendapatkan izin edar resmi. Pihak manajemen menyatakan bahwa penyebaran rumor ini merugikan secara ekonomis dan menduga informasi menyesatkan ini sebagai upaya persaingan yang tidak sehat.
IBF saat ini tengah melakukan investigasi intensif untuk menemukan sumber penyebaran hoaks ini dan memastikan bahwa mereka terus memperhatikan kualitas bahan baku serta aspek kesehatan bagi konsumen.