[Medan | 1 September 2023] Direktur PT Vale Indonesia Tbk (INCO), Abu Ashar, diketahui membeli 10.000 saham perseroan pada 25 Agustus 2023 lalu, dengan harga transaksinya Rp 5.950 per saham sehingga nilai transaksinya mencapai Rp 59,5 juta. Setelah aksi borong tersebut, kepemilikan Abu Ashar bertambah dari 12.000 saham atau 0,12% menjadi 22.000 saham atau 0,22%.
Adapun aksi borong ini terjadi di tengah kabar akuisisi saham Vale oleh PT Mineral Industri Indonesia (Persero) atau MIND ID. Sebagai informasi, pada 31 Agustus 2023, MIND ID mengumumkan bahwa pihaknya telah menyiapkan dana sebesar Rp 7 triliun untuk mengakuisisi saham INCO. Meskipun begitu, pihak perusahaan tidak memberikan rincian berapa persis saham INCO yang akan dibeli dengan dana sebesar Rp 7 triliun tersebut.
Sementara itu, mayoritas saham INCO saat ini dipegang oleh Vale Canada Limited (VCL) dengan porsi mencapai 44,3%, lalu sebesar 20% dipegang oleh MIND ID, 15% nya dipegang oleh Sumitomo Metal Mining Co. Ltd. (SMM), dan publik sebesar 20,7%. Adapun berdasarkan negosiasi terakhir, VCL diketahui bersedia untuk melepas 10,5% sahamnya, dan SMM juga siap melepas 3,5% kepemilikan sahamnya di INCO. Dengan pengurangan saham dari kedua entitas asing tersebut, maka MIND ID bakal memegang 34% saham INCO.
Di sisi lain, INCO berhasil mencatatkan peningkatan pendapatan sebesar 17% dari US$ 564,5 juta menjadi US$ 658,9 juta pada semester I-2023. Sejalan dengan itu, laba bersih perusahaan juga tercatat mengalami peningkatan sebesar 12% dari US$ 150,45 juta menjadi US$ 168,51 juta. INCO juga berhasil mencatatkan peningkatan produksi nikel matte, dimana perusahaan tercatat memproduksi 16.922 metrik ton nikel matte, atau naik 35% dari sebelumnya hanya 12.567 metrik ton pada periode yang sama tahun lalu.