[Medan | 30 Oktober 2023] PT Elnusa Tbk (ELSA), perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa energi, minyak dan gas bumi terintegrasi ini berhasil membukukan peningkatan laba bersih sebesar 40% dari Rp 291 miliar menjadi Rp 407 miliar pada kuartal III-2023. Naiknya laba bersih perusahaan pun tak terlepas dari pendapatan perusahaan yang turut meningkat sebesar 5% dari Rp 8,57 triliun menjadi Rp 8,98 triliun.
Adapun pendapatan ELSA ini sebagian besarnya berasal dari jasa distribusi & logistik energi yang berkontribusi sebesar 55%. Kemudian jasa hulu berkontribusi sebesar 32% dan jasa penunjang sebesar 13%. Naiknya pendapatan ELSA ini juga didorong oleh kenaikan harga minyak dunia karena perang Israel-Hamas yang berpotensi menganggu pasokan.
Di samping itu, ELSA juga berhasil mencatatkan kenaikan realisasi kontrak sebesar 13% dari Rp 10,26 triliun menjadi Rp 11,58 triliun pada September 2023. Adapun dari nilai kontrak tersebut, 56% dialokasikan pada jasa distribusi dan logistik energi, 32% jasa hulu migas, dan 12% pada jasa penunjang.
Sebagai informasi, Hamas, yang merupakan kelompok Islam Palestina, kembali melancarkan serangan terhadap Israel pada hari Sabtu, 7 Oktober 2023. Terancamnya pasokan minyak mentah akibat perang ini pun berpotensi mendorong harga minyak. Bahkan, harga minyak dunia bisa melonjak lebih tinggi lagi jika Iran terlibat dalam perang antara Hamas dan Israel, mengingat Iran merupakan salah satu produsen minyak terbesar di dunia.
Baca Juga Ulasan Saham ELSA disini!