[Medan | 13 Mei 2024] PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan batubara ini terpantau membukukan penurunan kinerja di kuartal pertama tahun 2024 ini.
Berdasarkan laporan keuangannya, ITMG membukukan laba bersih sebesar US$ 61,60 juta di kuartal I-2024, atau anjlok 66,28% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$ 182,71 juta. Penurunan laba bersih ini pun disebabkan oleh pendapatan perusahaan yang turut membukukan penurunan.
Adapun ITMG meraup pendapatan bersih senilai US$ 489,23 juta di kuartal I-2024. Angka tersebut turun 28,64% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai US$ 685,58 juta. Secara rinci, penjualan batubara kepada pihak ketiga senilai US$ 454,40 juta dan pihak berelasi US$ 33,92 juta, kemudian segmen jasa kepada pihak ketiga berkontribusi sebesar US$ 909.000.
Sejalan dengan pendapatan yang menurun, beban pokok juga ikut turun menjadi US$ 369,87 juta. Beban tersebut lebih rendah 11,65% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar US$ 418,67 juta. Hasil ini pun membuat ITMG mengantongi laba kotor senilai US$ 119,36 juta atau turun 55,28% dibandingkan US$ 266,91 juta pada kuartal I-2023.
Meski kinerja keuangan mengalami penurunan, ITMG sejatinya membukukan peningkatan dari sisi operasional. Sepanjang kuartal I-2024 ITMG memproduksi batubara sebanyak 4,9 juta ton atau meningkat 28,94% dibandingkan 3,8 juta ton pada tiga bulan pertama 2023. Volume penjualan batubara ITMG di kuartal I-2024 juga turut meningkat sebesar 11,11% dari 4,5 juta ton pada kuartal I-2023 menjadi 5 juta ton.